Berita Kecelakaan

Dua Orang Tewas Dalam Kecelakaan Bus Pahala Kencana di Jalan Tol Semarang, Ini Kronologinya

Kecelakaan maut melibatkan bus Pahala Kencana vs truk terjadi di Jalan Tol Semarang, persisnya di KM430, turunan Tembalang, Kota Semarang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Anggota Satlantas Polrestabes Semarang saat melihat kondisi bus Pahala Kencana usai kecelakaan di jalan tol Semarang, Senin (1/4/2024). Dua orang tewas, lima luka-luka akibat kecelakaan ini. 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Kecelakaan maut melibatkan bus Pahala Kencana vs truk terjadi di Jalan Tol Semarang, persisnya di KM430, turunan Tembalang, Kota Semarang, Senin (1/4/2024) sekira pukul 05.30 WIB. 

Akibat kejadian ini, dua orang tewas meliputi sopir cadangan bus dan seorang penumpang. 

Polisi masih menyelidiki kasus kecelakaan ini lantaran truk yang terlibat kecelakaan memilih melarikan diri. 

Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang Ipda Agus Tri Handoko menyebut, dua korban meninggal dunia meliputi seorang penumpang bernama Redo Setiawan (49) warga Karawang Jawa Barat.

Kemudian korban lainnya bernama Andy Wijaya (56) warga Magesen, Semarang Utara, Kota Semarang yang merupakan sopir cadangan dari bus tersebut. 

"Kedua korban mengalami luka parah di kepala. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUP Kariadi untuk proses selanjutnya,” paparnya.

Menurut Handoko, adapula lima  (5) orang korban lainnya mengalami luka-luka. Mereka adalah para penumpang bus. 

Mereka telah mendapatkan perawatan medis di RS Elizabeth Semarang.

“Untuk kondisi sopir bus selamat,” imbuhnya.

Kronologi kecelakaan, lanjut dia, bermula saat bus bernomor polisi B-7423-TK melaju dari arah selatan menuju ke utara atau dari Tembalang ke Jatingaleh. 

Diduga sopir bus kurang waspada pandangan depan dan tidak menjaga jarak aman saat berkendara sehingga bus menghantam bokong truk yang melaju searah didepannya.

Tak pelak, bus warna putih itu ringsek di bagian depan sisi kiri. 

“Setelah terjadi kecelakaan pengemudi truk tidak dikenal itu meninggalkan lokasi kejadian,” bebernya.

Pihaknya kini masih melakukan pemeriksaan termasuk meminta keterangan sopir bus yang selamat. 

Kepolisian juga tengah mencari bukti-bukti CCTV dan keterangan saksi penumpang. "Iya masih lidik," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved