Pilwakot Semarang

Dikabarkan Akan Berpasangan dengan Mas Wawan di Pilwakot Semarang, Begini Kata Yoyok Sukawi

Ady Setiawan dikabarkan akan mendampingi bakal Calon Wali Kota Semarang dari Partai Demokrat, Alamsyah Satyanegara Satyanegara atau Yoyok Sukawi.

Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Kolase Yoyok Sukawi (kiri) dan Ady Setiawan (kanan). 

Yoyok melanjutkan, perjuangan itu tidak bisa sendirian. Ia mencontohkan PKB yang mempunyai cita-cita dan dasar perjuangan yang religius.

"Kalau saya bikin sendiri nanti ada yang ngomentari. Wah, Mas Yoyok sok tau nih. Nah, ini kan harus dirumuskan bersama-sama" sambungnya.

Meski demikian, ia mengaku sudah memperhatikan hal-hal yang harus diperjuangkan bagi warga Kota Semarang, yakni terkait pendidikan dan kesehatan.

"Pertama saya ingin mewujudkan sekolah gratis untuk tingkat SD dan SMP, baik negeri maupun swasta. Supaya tidak ada lagi masyarakat rebutan masuk sekolah negeri sementara sekolah swasta mereka bayar, kan kasihan. Mereka kan punya hak (menikmati sekolah gratis) juga," paparnya.

"Kedua saya ingin memberikan jaminan kesehatan untuk seluruh masyarakat kota Semarang. Tentu saja program UHC BPJS Kesehatan yang dulu sudah dirintis mas Hendi (Hendrar Prihadi) dengan baik sekarang dikurangi itu harus dikembalikan lagi. Mudah-mudahan bisa mencakup seluruh lapisan masyarakat," sambungnya.

"Tentu masih banyaklah. Akan saya jabarkan nanti setelah dibahas bareng partai koalisi, tapi kira-kira itu sementara difokuskan untuk meningkatkan sumber daya manusia di kota Semarang," tuturnya.

Saat dikonfirmasi terkait rekomendasi, Yoyok juga mengaku telah mendapatkan surat tugas atau rekomendasi dari DPP Partai Demokrat.

Sehingga, partainya tidak membuka pendaftaran bakal Calon Wali Kota Semarang.

"Kalau di Demokrat malah sudah keluar rekomendasi ke saya. Jadi saya tinggal cari partai koalisi. Karena memang Demokrat penugasannya, rekomnya ke saya. Jadi gak ada calon lain. Demokrat hanya buka pendaftaran untuk calon wakil," tegasnya.

Selain demokrat yang telah resmi memberi penugasan kepada dirinya, Yoyok mengaku telah melamar ke Golkar, Gerindra, PKS, PKB dan PSI.

"Saya menghormati semua partai, tentunya saya mohon doa restu semuanya," ucapnya 

Menjawab adanya kemungkinan koalisi gemuk untuk memudahkan pemenangan dalam kontestasi politik Pilwalkot Semarang, Yoyok menyatakan sebenarnya tidak harus gemuk.

"Saya itu tidak harus koalisi gemuk, tapi karena saya menghormati semua partai. Jadi saya mendaftar ke banyak partai dan alhamdulillah responnya bagus, penerimaannya bagus," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved