Pemprov Jateng Alokasikan Rp 12 Triliun Lebih untuk Pendidikan dan Kesehatan di APBD 2025

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG – Pemprov Jateng telah menetapkan alokasi anggaran sebesar Rp 8,81 triliun untuk sektor pendidikan dan kebudayaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025. 

Jumlah ini merupakan yang tertinggi dibandingkan sektor lainnya, menunjukkan komitmen Pemprov Jateng terhadap peningkatan kualitas pendidikan di wilayahnya.

Menurut Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, anggaran Rp 8,81 triliun akan difokuskan pada berbagai program strategis di bidang pendidikan.

Tak hanya itu, penanganan anak tidak sekolah di Jateng dan kemiskinan ekstrem juga akan disasar melalui anggaran tersebut.

Selain itu, anggaran tersebut juga akan digunakan untuk penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri.

"Termasuk mendukung pembiayaan operasional sekolah melalui BOSDA, BOP, dan beasiswa bagi siswa kurang mampu," jelasnya, Minggu (25/8/2024).

Selain sektor pendidikan, Pemprov Jateng juga mengalokasikan Rp 3,11 triliun untuk sektor kesehatan. 

Dana ini akan digunakan untuk meningkatkan layanan kesehatan di tujuh rumah sakit umum daerah dan rumah sakit jiwa.

Pembangunan gedung pelayanan tujuh lantai untuk pemenuhan Kelas Rawat Inap Standar, serta penyediaan obat dan vaksin esensial di 35 kabupaten/kota juga jadi fokus dalam pengalokasian rana kesehatan tersebut. (*)