Offroad Jelajah Alas Roban 2024 Bakal Digelar Desember Mendatang, Daya Tarik Baru Wisata Batang

TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Kabupaten Batang kini semakin dikenal di kalangan pecinta Jeep di Pulau Jawa berkat potensi wisata ekstremnya.

Salah satu event yang menjadi sorotan adalah "Jelajah Alas Roban", yang diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan untuk menikmati keindahan alam Batang.

Event tahunan ini akan digelar kembali pada 21-22 Desember 2024.

Tahun ini, "Jelajah Alas Roban" diharapkan dapat menghidupkan kembali destinasi wisata buatan di Kabupaten Batang yang mulai sepi pengunjung.

Baca juga: Pemkab Batang Luncurkan Aplikasi JEMPOL-TJSP, Ini Fungsinya

Salah satu destinasi yang terdampak adalah Bukit Sri Gunung. 

"Dulunya hampir tiap hari ramai pengunjung, tiap minggu banyak kegiatan."

"Sekarang sudah sepi sehingga kita perlu lagi mengenalkan tempat-tempat wisata yang ada di Kabupaten Batang," Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Batang,ujar Nur Faizin, Kamis (28/11/2024).

Nur Faizin menyambut positif langkah Pemda Batang yang terlibat dalam agenda Jelajah Alas Roban tahun ini.

Dengan peserta yang berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa, Pemda melalui Disparpora Kabupaten Batang turut mempromosikan destinasi wisata lokal.

"Kegiatan Jelajah Alas Roban yang kedua bisa dimaksimalkan untuk promosi wisata yang ada di Kabupaten Batang."

"Mengingat ada beberapa wisata buatan yang ternyata tidak bisa eksis pengunjungnya," tambahnya.

Baca juga: Unggul 53,16 Persen Versi Quick Count, Paslon Faiz-Suyono Deklarasi Kemenangan di Pilkada Batang

Sebagai Ketua Indonesian Off-Road Federation (IOF) Batang, Nur Faizin menyebutkan bahwa tahun lalu, 157 off-roader Jeep menjajal jalur Alas Roban. 

Mereka berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa.

Alas Roban di Pantura Kabupaten Batang, yang biasanya dikenal dengan hal mistisnya, ternyata menyimpan potensi alam yang menjanjikan, salah satunya adalah jalur off-road.

"Kegiatan seperti itu juga bisa menggerakkan tumbuhnya simpul-simpul ekonomi baru dan UMKM yang ada di sekitar tempat-tempat wisata," terangnya.