Berita Kebumen

Membanggakan, Geopark Kebumen Dapat Pengakuan Dunia dan UNESCO

UNESCO mengukuhkan Geopark Kebumen sebagai bagian dari titik geopark di dunia.

Penulis: budi susanto | Editor: m zaenal arifin
Tribunpantura.com/Budi Susanto
Penandatanganan MoU Geopark Kebumen dengan Universitas Bakrie dan sejumlah Geopark se-Indonesia, Kamis (5/12/2024) malam. Penandatanganan tersebut digelar di Trio Azana Style Hotel Kebumen. 

TRIBUN-PANTURA.COM, KEBUMEN - Jateng patut berbangga diri dengan bentang alamnya.

Potensi keindahan alam tersebut bahkan jadi sorotan dunia.

Bahkan UNESCO mengakui keindahan alam Jateng.

Ditambah lagi dikukuhkannya Geopark Kebumen oleh UNESCO.

Pengukuhan Geopark Kebumen sendiri digelar di Trio Azana Style Hotel Kebumen, Kamis (5/12/2024) malam.

Pengukuhan tersebut digelar dalam Rapat Koordinasi Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI).

Tak tanggung-tanggung seluruh perwakilan geopark se-Indonesia menghadiri kegiatan tersebut.

Geosite di pantai selatan Kebumen masuk kawasan Geopark Global
Geosite di pantai selatan Kebumen masuk kawasan Geopark Global (Istimewa)

Baca juga: Pembangunan Jembatan Gantung Desa Kranggan-Desa Kebumen Batang, Akses Baru untuk Warga

Dalam pengukuhan, Geopark Kebumen juga bekerjasama dengan Universitas Bakrie serta puluhan geopark yang ada di Indonesia.

Adanya Geopark Kebumen menambah titik geopark di Jateng yang sebelumnya hanya ada di Dieng.

Data dari UNESCO, adanya Geopark Kebumen menambah titik geopark di Indonesia.

Di mana pada 2023 terdapat 24 geopark dan 2024 bertambah menjadi 25 geopark yaitu Kebumen.

Rincian geopark tersebut yaitu 10 UNESCO Global Geopark (UGGp), kemudian 10 National Geopark (NG).

Lalu 4 Aspiring National Geopark (ANG) plus 1 Local Geopark (LG).

Menurut Abdillah Baraas, General Manager UNESCO Global Geopark Ijen, terkait Geopark Kebumen UNESCO telah mengirimkan asesor pada Juli lalu.

"Ada dua orang asesor dari Jerman dan China. Dari catatan asesor, Geopark Kebumen memiliki kolaboratif dan partisipasi masyarakat serta pemerintah yang baik," jelasnya.

Baca juga: Sempat Tertutup Longsor, Jalan Provinsi Kebumen-Banjarnegara Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Hari Ini

Dilanjutkan, hasil penilaian tersebut kemudian disidangkan di Vietnam beberapa waktu lalu.

Dari sidang, Geopark Kebumen diberikan rekomendasi menerima keanggotaan geopark.

"Rekomendasi keanggotaan tersebut terkait UGGp dari UNESCO," paparnya.

Geopark Kebumen ditambahkan Abdillah menambah perwakilan geopark asal Indonesia di dunia.

Meski demikian ia mengatakan Geopark Kebumen masih akan dinilai selama beberapa waktu ke depan.

"Proses penilaian oleh asesor bisa berjalan beberapa tahun ke depan, biasanya selama 4 tahun," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved