Berita Tegal

Formasi Upacara Hari Kemerdekaan di Kota Tegal Lengkap, Pasukan Pengibar Bendera Tetap 72 Orang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 72 anggota Paskibra di Kota Tegal sedang mengibarkan bendera merah putih dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 75 di Halaman Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota, Senin (17/8/2020).

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Upacara Hari Ulang Tahun ke 75 Kemerdekaan Indonesia di Kota Tegal, berlangsung khidmat di Halaman Pendopo Ki Gede Sebayu, Senin (17/8/2020).

Peserta upacara hanya dibatasi sejumlah 100 orang.

Terdiri dari perwakilan aparatur sipil negara (ASN), perwakilan TNI dan Polri, serta perwakilan masing-masing organisasi masyarakat (Ormas) di Kota Tegal.

Sementara untuk bendera merah putih masih dikibarkan dengan pasukan yang lengkap.

122 Warga Lapas Tegal Dapat Remisi di Hari Kemerdekaan Indonesia

PSIS Semarang Akan Lakukan Swab Tes Virus Corona ke Seluruh Pemainnya Sebelum Pemusatan Latihan

Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Kendal Hari Ini, Senin 17 Agustus 2020 Diliburkan

Prakiraan Cuaca Hari Ini Senin 17 Agustus 2020 di Pekalongan Raya, Cerah Berawan

Ada 72 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang bertugas dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 75 di Kota Tegal.

Dalam upacara tersebut, peserta diwajibkan memakai masker dan tetap menjaga jarak barisan.

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, formasi Paskibra di Kota Tegal masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

Harapannya, agar tidak ada kekosongan untuk angkatan Paskibra tiap tahunnya.

Dedy Yon berpesan, masyarakat tidak boleh lengah di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Ia mengatakan, pandemi Covid-19 di Indonesia belum selesai.

"Alhamdulillah kita bisa melaksanakan upacara memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke 75. Pesan saya, jangan lengah. Bagaimanapun ujian pandemi ini belum berakhir," kata Dedy Yon kepada tribunpantura.com.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Tegal, Budi Saptaji mengatakan, upacara memperingati Hari Kemerdekaan di Kota Tegal tahun ini, tetap menggunakan format lengkap 72 orang.

Hal itu sesuai kehendak dari Wali Kota Dedy Yon.

Ia mengatakan, tujuannya agar tidak ada angkatan Paskibra yang terputus.

"Alhamdulillah, Kota Tegal saat ini berada di kondisi yang relatif aman. Jadi Paskibra tetap jalan seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Budi menjelaskan, perbedaan upacara di tahun ini berada di waktu pelaksanaan dan jumlah peserta.

Biasanya upacara dilaksanakan berbarengan di detik-detik proklamasi, kali ini diajukan pukul 07.30 WIB.

Prakiraan Cuaca Hari Ini Senin 17 Agustus 2020 di Tegal Raya

Anggota Dewan Minta Pembelajaran Tatap Muka Dihentikan

150 Sertifikat Tanah Kolektif di Bulak Dibagikan, Pukul Rata Rp 450 ribu

Hal itu dikarenakan, wali kota dan jajaran Forkopimda akan mengikuti upacara detik-detik proklamasi secara virtual yang dilaksanakan di Instana Negara.

Budi mengatakan, untuk peserta upacara biasanya 500 sampai 600 orang.

Tahun ini dibatasi hanya 100 orang peserta.

"100 orang ini terdiri dari TNI, Polri, unsur ASN, dan Ormas. Ormas saja hanya lima orang, kemudian TNI dan Polri, masing-masing 10 orang," jelasnya. (fba)