TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Sebatang pohon Angsana setinggi sekitar sepuluh meter tumbang ke Jalan Kolonel Sugiono, Semarang Utara, Kota Semarang, Kamis (15/10/2020) sekitar pukul 06.00 WIB pagi ini.
Pohon itu tumbang dan posisinya melintang menutupi seluruh jalan di sana, tepatnya di depan jual beli bahan besi rongsok.
Baca juga: PP Muhammadiyah: Aparat Penegak Hukum Bukan Kepanjangan Tangan Penguasa
Baca juga: Oknum Jasa Didiga Jual Kapal Sitaan dari Vietnam, Modusnya Dicat Ulang
Baca juga: Manajemen PSIS Masih Ragu Liga 1 Bisa Lanjut Pada November
Akibatnya, akses menuju arah Jembatan Berok menjadi tertutup total.
Semua kendaraan termasuk motor, mobil dan Bus Trans Semarang akhirnya berbalik arah.
Dua orang yang berboncengan menjadi korban dalam kejadian tersebut.
Pengendara motor yang bernama Marfuah (43), warga Rusun Bandarharjo, mengalami luka parah di bagian kepala akibat diduga tertimpa dahan pohon dan terbentur jalan.
Sementara itu, yang dibonceng, Dyah Riski (18) mengalami luka ringan di bagian kaki.
Tenaga medis saat ini tengah menangani korban di dalam Ambulance Hebat.
Polisi dan pegawai kelurahan setempat juga terlihat berada di lokasi.
Semula, saksi mata kejadian melihat posisi korban berada di bawah pohon dan terjepit.
“Saya mendengar suara orang berteriak, kemudian langsung ke luar rumah.
Korban terjepit di antara dahan pohon, diduga tertimpa pohon,” ujar Moch Rosyidi, warga sekitar.
Posisi pohon yang melintang kemudian dapat dievakuasi atau digeser ke tepi jalan agar akses jalan kembali terbuka.
Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Kamis 15 Oktober 2020
Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Tegal Hari Ini Kamis15 Oktober 2020, Ada di Tiga Lokasi
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Tegal Raya Kamis 15 Oktober 2020, 9 Kecamatan Diprediksi Alami Hujan Ringan
Anggota Sarda Jateng kini tengah melakukan evakuasi dengan memotong-motong batang pohon sembari menunggu petugas dari Disperkim Kota Semarang tiba.
Korban kemudian dibawa ke RSUP Kariadi Semarang untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.
Pohon dapat dievakuasi seluruhnya pada sekitar pukul 08.00 WIB.
Arus lalu lintas yang sempat tersendat kemudian kembali lancar. (Rez)