TRIBUN-PANTURA.COM, UNGARAN - Kecelakaan lalulintas tunggal terjadi di Jalan Raya Ungaran-Bawen tepatnya di depan SPBU Karangjati Desa Karangjati, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Selasa (3/11/2020) pagi.

Akibat peristiwa nahas tersebut dua orang penumpang mengalami luka berat.

Kanit Laka Lantas Polres Semarang Ipda Wardoyo mengatakan peristiwa kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan truk Mitsubishi tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.

Baca juga: Seorang Kepala Dinas di Banyumas Positif Covid-19, Tertular dari Suaminya

Baca juga: Warga Kebumen Dihebohkan dengan Peristiwa Tanah Ambles Sepanjang 20 Meter

Baca juga: Jadwal Samsat Online Keliling Semarang Hari Ini, Selasa 3 November 2020 Buka di Simpanglima

Baca juga: Berikut Jadwal Samsat Online Keliling di Demak, Selasa, 3 November 2020

"Kami menduga sopir truk Santoso (54) warga Dusun Sumber Sawit RT 002/001 Desa Sumber Sawit, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan Jatim mengantuk saat mengemudi sehingga menabrak pembatas jalan," terangnya saat dihubungi Tribun-Pantura.com, Selasa (3/11/2020).

Menurut Ipda Wardoyo, sebelum terjadi tabrakan truk dengan nomor polisi AE 9921 NF  melaju dari arah Ungaran  menuju ke Bawen sesampainya di tempat kejadian sopir diduga mengantuk dan menabrak beton pembatas tengah jalan kemudian terjadilah kecelakaan tunggal.

Ia menambahkan, akibat kejadian itu kerugian material lantaran bagian depan truk mengalami kerusakan ditaksir mencapai Rp 1,5 juta.

"Selain itu sopir truk juga mengalami luka berat lecet pada lutut kiri dan cidera kepala."

Baca juga: Hari Pertama PAI Tegal Dibuka, Perolehan PAD Capai Rp 7,7 Juta

Baca juga: Sekda Kota Tegal Lepas 170 Mahasiswa KKN Daring UPS Tegal, Ini Pesannya

Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kajen Kabupaten Pekalongan Hari Ini, Selasa 3 November 2020

Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Selasa 3 November 2020

"Sedangkan penumpang Sumarno (56) warga Dusun Metegal RT 02/RW 02 Desa Sumberdodol, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan mengalami luka cidera pada dada," katanya.

Ipda Wardoyo menjelaskan, selain menimbulkan luka berat kecelakaan tersebut juga membuat bagian depan truk ringsek akibat benturan.

Kemudian muatan genteng sebagian tumpah kejalan. (ris)