Berita Regional

Majene Diguncang Gempa, Gedung Bertingkat Ambruk Hingga Warga Berlari ke Gunung Takut Tsunami

Editor: Rival Almanaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dampak gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).(Basarnas)

TRIBUN-PANTURA.COM, MAJENE - Wilayah Kabupaten Majene Sulawesi Barat diguncang gempa berkekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat (15/1/2021) dini hari.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (IBMKG) menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene.

Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.

 Menurut BMKG, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Tegal Hari Ini, Jumat 15 Januari 2021 Ada di Tiga Lokasi

Baca juga: Takluk Dari Bilbao 1-2 Real Madrid Dipastikan Gagal ke Final Piala Super Spanyol

Baca juga: Kapal Nelayan Batang Kecelakaan di Perairan Jepara, 12 ABK Hilang Belum Ditemukan

Baca juga: Mayat Mengapung di Saluran Irigasi Bikin Warga Kesesi Geger, Saksi: Kemarin Sore Datang ke Rumah

Sebelumnya, pada Kamis (14/1/2021) sekitar 13.35 WIB, Majene juga diguncang gempa dengan kekuatan 5,9 magnitudo. 

Guncangan terasa hingga ke sejumlah daerah di Sulawesi Selatan dan beberapa daerah di Pulau Kalimantan.

Gempa ini juga dilaporkan menyebabkan sejumlah gedung roboh dan longsor di kawasan perbukitan.

Baca juga: Tarif Tol Alami Penyesuaian, Berikut Rincian Tarif Baru Tol Pejagan-Pemalang Mulai 17 Januari 2020

Baca juga: Wawali Jumadi Pantau Persiapan Tempat Vaksinasi Covid-19 di Tegal: Siap, yang Pertama Nakes

Baca juga: Gali Turut Amankan Vaksin Covid-19 di Gudang Farmasi Semarang: Kami Jaga 24 Jam

Baca juga: Istri Sering Tolak Ajakan Hubungan Badan Jadi Alasan Harno 2 Tahun Cabuli Anak Kandung

Antara melaporkan, sejumlah bangunan bertingkat di kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, roboh akibat gempa berkekuatan 6,2 magnitudo yang terjadi Jumat, pukul 02.28 Wita.

"Kami semua sudah berlari ke gunung, karena bangunan berlantai tiga di lingkungan kami telah ambruk ke tanah, masyarakat takut tsunami," kata Yahya, salah seorang warga di lingkungan Kasiwa, daerah padat penduduk Kota Mamuju.

Gempa di Mamuju berpusat enam kilometer timur laut Kabupaten Majene 2.98 LS-118.94 BT pada kedalaman 10 kilometer, juga merusak gedung rumah sakit Mamuju. (*)