Berita Slawi

Bupati Tegal Umi Azizah Tegaskan Program Jogo Tonggo Tak Boleh Rapuh

Penulis: Desta Leila Kartika
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Tegal Umi Azizah, sedang menyampaikan pentingnya peran Satgas Jogo Tonggo dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di Balai Desa Pedagangan, Kecamatan Dukuhwaru, Kamis (22/7/2021) lalu.

“Informasi soal pencegahan dan penanganan Covid-19 terus digencarkan pemerintah, diedukasikan ke warga melalui tenaga penyuluh kesehatan. Tapi sebagian masih ada yang memandang remeh risiko tertular Covid-19, bahkan ada juga yang tidak mempercayai jika Covid-19 ada,” paparnya. 

Umi berharap melalui satgas Jogo Tonggo, kesadaran warga mengenai bahaya Covid-19 makin meningkat. 

Keluarga maupun pasien isoman bisa proaktif melaporkan kondisinya dan bersedia dirujuk ke rumah sakit jika mengalami gejala atau perburukan kondisi.

“Satgas Jogo Tonggo bisa berkomunikasi langsung dengan keluarga atau pasien isoman, memastikan kondisinya terpantau tenaga kesehatan setempat, dan berkomunikasi dengan posko tingkat desa, Puskesmas, rumah sakit, atau unit pelayanan kedaruratan lainnya,” imbuhnya.

Di sini, Umi juga menjelaskan jika pemerintah pusat telah mengarahkan prioritas belanja Dana Desa tahun anggaran 2021 untuk bantuan langsung tunai (BLT), bagi keluarga miskin terdampak pandemi Covid-19 yang belum mendapat bantuan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah. 

Adapun besaran yang akan diterima sebanyak Rp 300 ribu per keluarga penerima manfaat.

Diperoleh keterangan, pasien Covid-19 asal Desa Harjosari Lor yang sedang menjalani isolasi mandiri sebanyak 18 orang dan dirawat di rumah sakit 4 orang. 

Sedangkan di Desa Pedagangan, ada 51 orang yang sedang menjalani isoman dan 11 orang dirawat di rumah sakit. 

Sementara di Desa Lebaksiu Lor, pasien Covid-19 yang menjalani isoman ada 3 orang dan dirawat di rumah sakit 2 orang. (dta)