Sehingga setelah Kabupaten Tegal, rombongan lanjut ke Pemalang, Pekalongan, Semarang, Ungaran, Ambarawa, Secang, dan terakhir Magelang.
"Karena kami juga membawa tim kesehatan khusus, maka sampai saat ini rombongan Bhiku/Bante Thudong dalam kondisi fit, sehat, dan tidak kekurangan satu apapun.
Semoga kedepannya akan seperti ini sampai tujuan akhir ke Candi Borobudur," jelasnya.
Pada kesempatan ini, Prabu tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Tegal, TNI-Polri, relawan atau unsur terkait dan tentunya masyarakat yang banyak menyambut rombongan Bhiku/Bante.
Prabu Diaz mengaku terharu dengan antusias masyarakat menyambut rombongan, karena banyak juga umat muslim yang memberikan air minum kepada para Bhiku.
"Saya sebagai penanggungjawab Thudong tidak ada tujuan apapun, melainkan hanya satu yakni ingin mengabarkan kepada seluruh dunia bahwa Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia yang pluralis, masyarakat yang toleransi bukanlah wacana melainkan realita benar terjadi," tutup Prabu.