Namun yang paling penting adalah bagaimana semua bisa belajar dari setiap pengalaman, memperbaiki diri, dan terus berusaha menjadi lebih baik.
"Kemenangan bukanlah tujuan akhir, melainkan hasil dari kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah," tuturnya.
Selain menjadi ajang kompetisi, sambung Amir, kegiatan Popda juga menjadi cerminan perhatian pemerintah terhadap dunia olahraga di Kabupaten Tegal.
Baca juga: Tes Kesehatan Dua Bapaslon Cabup-Cawabup Pekalongan Selesai, Begini Kata KPU
Dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Tegal telah berupaya keras untuk meningkatkan kualitas fasilitas olahraga.
Pemerintah telah melakukan perbaikan rumput stadion GOR Trisanja dengan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar.
Anggaran tersebut digunakan untuk memastikan rumput yang dipasang benar-benar berkualitas tinggi, sehingga para atlet dapat berlatih dan bertanding dengan lebih nyaman dan aman.
Pada akhirnya atlet dari Kabupaten Tegal dapat meraih prestasi yang lebih gemilang lagi di kancah regional, nasional, bahkan internasional.
Ke depannya, pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas fasilitas olahraga di Kabupaten Tegal.
Baca juga: Ikuti Tes Kesehatan, Cabup-Bawabup Tegal Bima-Mujab Singgung soal Jerawat dan Kerinduan
Hal ini sejalan dengan visi untuk menjadikan Kabupaten Tegal Menakjubkan 2045 “Menjadi Tangguh, Kompetitif, Maju dan Berkelanjutan" sebagaimana dalam Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJPD Kabupaten Tegal Tahun 2025-2045.
"Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Junjung tinggi sportivitas, hormati lawan, dan bermainlah dengan penuh semangat. Semoga Pekan Olah Raga Daerah ini berjalan lancar dan sukses, serta memberikan kebanggaan bagi kita semua," pesan Amir. (*)