Dragan Akui Kesulitan Tingkatkan Fisik Pemain PSIS dengan Waktu Persiapan yang Mepet

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG -Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic mengakui membangun kekuatan tim jelang mengarungi kompetisi Liga 1 2020 yang akan bergulir mulai 1 Oktober mendatang cukup sulit.

Alasan Dragan Djukanovic menyebut hal tersebut sulit lantaran persiapan tim yang begitu mepet.

Dragan hanya akan memiliki waktu kurang lebih sekitar 40 hari persiapan jelang Liga 1 2020 dilanjutkan kembali.

Sebab, jika berpatokan pada jadwal kelanjutan Liga 1, tim PSIS baru akan kembali berlatih kembali pada 24 Agustus mendatang.

• BREAKING NEWS: Adu Banteng Mazda dan Xenia di Tanjakan Gajahmungkur, Dua Ban Mobil Lepas

• Anak di Bawah Umur Jadi Pemandu Karaoke di Semarang

• Undip Bangun Gedung Senilai Rp 10 Miliar di Batang, Apa Fungsinya?

• Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Tegal, Omelan Istri Korban Jadi Pemicu Pembantaian Keluarga

Pelatih berkebangsaan Montenegro ini sebetulnya menginginkan latihan tim sekurang-kurangnya 60 hari sebelum kompetisi di mulai.

Makanya, beberapa waktu lalu ia mengusulkan agar latihan dimulai pada 1 Agustus lalu.

"Ini adalah masalah besar tapi kami harus melakukan sesuatu menjadi baik."

"Saya membuat sebuah program yang saya harapkan itu akan membuat kami siap menhadapi kompetisi," jelas Dragan Djukanovic kepada Tribun-pantura.com, Rabu (19/8/2020).

Namun demikian, Dragan tak menjelaskan secara rinci bagaimana program yang akan dia siapkan.

Yang jelas dia mengatakan, timnya kemungkinan tak akan bisa siap seratus persen dari segi kebugaran dengan persiapan yang mepet.

Pasca kompetisi dihentikan dalam waktu yang lama, Dragan memang mengkhawatirkan kondisi fisik para pemain yang menurun.

"Tentu saja kami tidak akan 100 persen siap, tapi kami akan meningkatkan bentuk dan kesiapan fisik kami untuk menghadapi kompetisi," kata Dragan.

• Mural di Kawasan Alun-alun Tegal, Menggambarkan Wajah Kota Bahari

• Neymar Terancam Larangan Bertanding di Final Liga Champions Karena Langgar Protokol Kesehatan

• Truk Molen Terguling di Tanjakan Pagentan Banjarnegara Lalulintas Sempat Terputus

Iapun bertekad akan membangun kekuatan tim yang solid, apapun yang terjadi.

"Menyerah bukan dan tidak pernah menjadi pilihan saya," tegasnya.

Dragan menjelaskan, seiring berjalannya waktu nantinya, step by step performa timnya akan terus meningkat.

Untuk itu, ia berharap agar seluruh pemain bisa semuanya berkumpul mulai pada latihan perdana 24 Agustus mendatang.

"Saat kompetisi berlangsung, kami akan menjadi lebih baik. Yang terpenting adalah kita semua bersama, Seluruh tim kembali. Saya berdoa kepada Tuhan agar kita semua berkumpul seperti sebelumnya," tandasnya.