Berita Kriminal
Mahasiswa Koleksi Video dan Foto BUgil 14 Remaja, Ini Modus yang Dilakukan Tersangka
Mahasiswa Koleksi Video dan Foto BUgil 14 Remaja, Ini Modus yang Dilakukan Tersangka
TRIBUNPANTURA.COM - Dengan bujuk rayu dan ancaman akan disantet bila menolak, mahasiswa bejat ini berhasil memperoleh foto dan video bugil dari belasan korban.
Seorang mahasiswa berinisial RK (22), warga Sidosari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, berhasil mendapatkan foto dan video bugil siswi SMP.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, modus RK adalah memanfaatkan media sosial Facebook untuk mencari korban untuk memuaskan nafsu birahinya.
• Polwan Gadungan Tipu Keluarga Suami Ratusan Juta Rupiah, Janji Loloskan Masuk Kepolisian Tanpa Tes
• Pengunjung Mal Tentrem Berdesakan, Irwan Hidayat: Terima Kasih Sebesar-besarnya atas Tegurannya
• Kejari Tegal Musnahkan Puluhan Barang Bukti Kasus Pidana Umum, Mulai Tembakau Gorila hingga Ponsel
• Kisah Bocah 9 Tahun Jadi Tulang Pungung Keluarga, Ayah Pergi Tak Kembali Ibu Alami Gangguan Jiwa
RK membuat akun palsu dengan foto profil wanita dengan nama Liza agar tidak mencurigakan.
Korban yang diincar RK didominasi anak di bawah umur atau pelajar SMP dan SMA di berbagai wilayah.
"Anak di bawah umur dan pelajar dianggap mudah untuk dirayu untuk mengirim foto maupun video telanjang," kata Edy kepasa Kompas.com, Kamis (27/8/2020).
Setelah mendapatkan calon korbannya, RK kemudian berkenalan dengan mengirimkan pesan.
Dengan bujuk rayu, pelaku akhirnya berhasil mendapatkan nomor ponsel korban.
Alasan pelaku meminta nomor ponsel untuk memudahkan menjalin komunikasi.
Setelah intens berkomunikasi, RK kemudian meminta korbannya untuk melakukan foto tanpa busana.
Dengan bujuk rayu dan ancaman tersangka akhirnya korban berfoto dan video tanpa busana dan korban kirimkan melalui pesan WhatsApp ke nomor pelaku.
"Pelaku berhasil merayu dan korban mau mengirim foto dalam waktu dua hari sejak berkenalan," ujar Edy.
Berdasarkan pengakuan pelaku, foto dan video untuk kepuasan pribadi dan kebutuhan tersangka untuk mastrubasi.
Tak hanya sekali mengirimkan foto dan video, korbannya selalu menuruti karena ada ancaman akan disantet dan akan memviralkan foto dan video yang sebelumnya dikirim.
Akhirnya, kasus ini terungkap setelah pelaku diketahui menyebar foto bugil korban pelajar SMP asal Kabupaten Serang, Banten ke Facebook.