Berita Kendal
Bangkit Dari Pandemi Covid-19, Pariwisata di Kendal Tawarkan Berbagai Promo
Berbagai tempat wisata di Kabupaten Kendal gencar memberikan promo menarik kepada para wisatawan.
Penulis: Saiful Masum | Editor: Rival Almanaf
TRIBUN-PANTURA.COM, KENDAL - Berbagai tempat wisata di Kabupaten Kendal gencar memberikan promo menarik kepada para wisatawan.
Hal itu dilakukan guna menumbuhkan perekonomian di sekitar tempat wisata yang sempat terdampak pandemi corona.
Hal itu dilakukan juga oleh destinasi wisata Pantai Cahaya.
Pantai yang terletak di Sendang Sikucing Kecamatan Rowosari menawarkan berbagai promo yang bisa dimanfaatkan.
• Alumni Akabri 89 dan Lanal Tegal Bagikan 1000 Sembako untuk Masyarakat Pesisir Brebes
• Pemerintah Akan Alokasikan 70 Persen BSM ke Sekolah Swasta
• Daftar Paslon yang Diusung PKS di 16 Daerah di Jateng
• Per 1 September di Objek Wisata Guci Terapkan Layanan E-Ticketing
Manager Operasional PT Wersut Seguni Indonesia (WSI) Pantai Cahaya, Iqbal, mengatakan setelah memberikan promo tiket hanya Rp 25 ribu pada Wisata Merdeka Agustus ini, pihaknya juga memberikan diskon menarik untuk September mendatang.
Mengangkat tema September Ceria, para calon pengunjung Pantai Cahaya hanya dibebani tiket masuk Rp 20.000 saja per orang.
Dengan nominal tersebut, pengunjung sudah bisa menikmati beberapa fasilitas seperti keindahan pantai, Mini Zoo dan aneka pentas satwa yang ada.
Harga tiket sudah diskon 50 persen sebagaimana yang dibanderol pengelola sebelum pandemi covid-19 Rp 40.000 per orang.
Bagi pengunjung yang berkeinginan menonton pertunjukan lumba-lumba, dikenakan tarif tambahan Rp 25 ribu per orang.
Dengan jadwal pertunjukan pukul 11.00 -14.00 pada Senin-Jumat, dan pukul 09.00-15.00 pada Sabtu dan Minggu.
Khusus bagi para anak-anak maupun remaja yang berkeinginan menikmati sunset di Pantai Cahaya hanya dibandrol Rp 10 ribu perorang setelah melewati pukul 16.00.
"Untuk fasilitas kolam renang sejak beroperasi kembali pada 26 Juni kemarin hingga saat ini masih ditutup guna mencegah penyebaran covid-19," terangnya di Kendal, Minggu (30/8/2020).
Kata Iqbal, dalam suasana pandemi ini, pihaknya terus memperketat protokol kesehatan bagi para pengunjung pantai. Terlebih banyaknya pengunjung yang datang dari berbagai daerah luar Kabupaten Kendal.
"Seperti biasa tetap pakai masker baik karyawan maupun pengunjung, dan wajib cuci tangan pada saat masuk maupun keluar. Kita juga batasi kapasitas pengunjung di semua tempat agar tidak berkerumun dalam satu tempat," tuturnya.
Selain Pantai Cahaya, tempat wisata hanya perlu sedikit merogoh kocek juga tersedia di Pantai Ngebum. Luasnya pemandangan ombak ditemani aneka kulineran ini dengan tiket masuk dibandrol Rp 5.000 per orang.
Ketua Badan Usaha milik Desa (Bumdes) Moro Berkah Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu, Abdullah Faqihudin, mengatakan khusus anak-anak usia di bawah 15 tahun tidak dikenakan tarif tiket masuk. Terkadang, pihaknya juga menggratiskan satu tiket untuk 2 orang anak meski dengan usia di atas 17 tahun.
Hal tersebut guna membantu meringankan beban masyarakat yang ingin menikmati keindahan pantai Ngebum.
• Kontras Minta TNI Copot Oknum Anggota yang Terlibat Perusakan Polsek Ciracas
• Lebih Dari Dua Dekade Timor Leste Merdeka, Bagaimana Kondisinya Sekarang?
• Heboh Keputusan Menteri Pertanian Masukan Ganja ke Tanaman Obat, Begini Nasib Regulasi Itu Sekarang
"Praktis saat ini wisatawan meningkat, terutama saat hari Minggu. Paling ramai ketika Minggu pukul 05.00 -08.00 mampu menyedot 1000 wisatawan," terangnya.
Kata Abdullah, sejak Pantai Ngebum dibuka kembali, ekonomi masyarakat sekitar yang menggantungkan hasil dagang makanan, minuman, maupun jasa bilas air kembali hidup.
Pihaknya pun tak melupakan protokol kesehatan dengan cara membatasi pengunjung yang masuk pantai setiap dua jam sekali.
"Kita tetap patuhi protokol kesehatan. Kita libatkan pengelola, keamanan desa, hingga anggota Polsek setempat guna mengingatkan pentingnya protokol kesehatan supaya terhindar dari penyebaran covid-19," tuturnya. (Sam)