Berita Pekalongan

2.845 Jiwa di Tiga Desa Kekurangan Air Bersih, BPBD Kabupaten Pekalongan Droping Air

Dampak musim kemarau mulai dirasakan oleh masyarakat. Warga di sejumlah desa di Kabupaten Pekalongan mulai kesulitan air.

Editor: Rival Almanaf
Istimewa
BPBD Kabupaten Pekalongan saat droping air bersih di Kecamatan Wonopringgo. Istimewa 

TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Dampak musim kemarau mulai dirasakan oleh masyarakat.

Warga di sejumlah desa di Kabupaten Pekalongan mulai kesulitan air bersih akibat debit sumur menyusut.

Oleh karena itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan mulai melakukan droping air bersih.

Tekan Penyebaran Covid-19, Polres Pekalongan Gelar Operasi Yustisi Sehari 3 Kali

Update Covid-19 di Kabupaten Pekalongan, Tembus 214 Kasus

Peraduan Coffee Shop, Tempat Nongkrong yang Sedang Hits di Tegal

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pekalongan, Budi Raharjo mengatakan ada 2.845 jiwa warga di tiga desa di Kabupaten Pekalongan mendapatkan bantuan air bersih dari pemerintah daerah.

"Hingga saat ini BPBD sudah melakukan dropping 4 tangki air bersih di 3 lokasi. Yakni, sebanyak 2 tangki dengan kapasitas tiap tangki 5.000 liter di Desa Bojongkoneng, Kecamatan Kandangserang untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi 392 kepala keluarga atau 1.760 jiwa."

"Lalu di Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap satu tangki 5.000 liter untuk 220 KK atau 565 jiwa, dan di Des Galangpengampon, Kecamatan Wonopringgo untuk 141 KK atau 520 jiwa," kata Budi saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (4/10/2020).

Update Tenaga Kesehatan yang Meninggal dengan Covid-19, 130 Dokter dan 92 Perawat

Badai Cedera Menerjang Real Madrid Jelang Bertandang ke Levante

Update Virus Corona Karanganyar Sabtu 3 Oktober 2020, Kasus Positif Covid-19 Naik Jadi 89

Menurutnya dropping air bersih sementara dilakukan seminggu dua kali.

"Untuk jadwal kita masih rekap dan mendata apakah ada lagi desa yang kekurangan air bersih," ujarnya.

Kemudian, untuk mengantisipasi kemungkinan krisis air bersih, Pemkab sudah menyiapkan tiga mobil tangki air bersih, yakni dua di BPBD dan satu di PDAM.

"Untuk truk tangki air bersih milik BPBD, semuanya kapasitas 5000 liter dan untuk PDAM kapasitas 4.000 liter," imbuhnya. (Dro)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved