Berita Tegal
Pemkot Tegal Diminta Terapkan PSBM Karena Covid-19 Terus Melonjak
Pemerintah Kota Tegal diminta untuk segera menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM)
"Saya sekaligus sebagai anggota badan anggaran meminta pimpinan DPRD untuk mengadakan rapat khusus tentang pemaparan dan perencanaan penggunaan anggaran Covid-19 yang anggarannya mencapai Rp 10 miliar di belanja tidak terduga (BTT) 2021," kata Ani.
Sementara itu, mengacu data corona.tegalkota.go.id, Kamis (12/11/2020), tercatat total 839 orang positif yang merupakan warga Kota Tegal dan warga luar kota yang mendapatkan perawatan di Kota Tegal
Untuk warga Kota Tegal tercatat ada 637 kasus positif Covid-19.
Baca juga: Terungkap, Otak Pencurian Kabel Tembaga adalah Mantan Rekanan, Begini Respon Telkom
Baca juga: Bupati Batang Berencana Tempatkan Alat Cetak Dokumen Kependudukan di Tiap Desa
Baca juga: Tim E-Sport Udinus Semarang Juarai Ajang Free Fire Nasional: Situasi Itu Tidak Menguntungkan
Baca juga: Program PTSL Kabupaten Tegal Lebihi Target, ATR/BPN Cetak 28.000 Sertifikat Tanah
Rinciannya, 31 dirawat, 207 isolasi mandiri, 364 sembuh, dan 35 meninggal.
Kemudian kasus positif bukan warga Kota Tegal tercatat ada 202 kasus.
Dengan rinciannya 24 dirawat, 47 isolasi mandiri, 89 sembuh, dan 42 meninggal dunia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr Sri Prima Indraswari belum memberikan tanggapan saat dimintai keterangan terkait peningkatan kasus Covid-19 di Kota Tegal. (*)