Berita Kendal

RSI Muhammadiyah Kendal Tambah 21 Ruang Isolasi dan 1 Unit Alat PCR untuk Tangani Covid-19

Pemerintah Kabupaten Kendal melalui manajemen Rumah Sakit Islam (RSI) Muhammadiyah menambah 21 ruang isolasi Covid-19 dan satu unit alat PCR.

Penulis: Saiful Masum | Editor: Rival Almanaf
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Suasana ruangan Tower 4 RSD Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Minggu (20/9/2020). Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyiapkan tower 4 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 yang hendak melakukan isolasi mandiri. 

Jeda waktu ini dinilai terlalu lama mengingat antrean sampel swab lain yang sudah menunggu.

"Karena itu, RSI memutuskan untuk melakukan pengadaan alat PCR dan membuat laboratoriumnya. Dengan laboratorium ini, maksimal sehari sudah bisa diketahui hasilnya," jelas Farid.

Baca juga: Seorang Ibu Meninggal Dunia Saat Mengatre Bantuan Sosial Tunai (BST) di Ciledug

Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Jumat 15 Januari 2021

Baca juga: Hujan Siang Hingga Malam Hari, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Kabupaten Batang Jumat 15 Januari 2021

Baca juga: Selain Raffi Ahmad, Ahok Juga Hadir di Pesta yang Sama, Netizen Ramai Menggunjing

Kepala Dinas Kesehatan  (Dinkes) Kendal, Ferinando Rad Bonay mengatakan, sesuai instruksi dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, rumah sakit umum daerah dan swasta diimbau agar menambah ruang isolasi pasien Covid-19. Dengan tujuan, mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 dalam beberapa waktu ke depan. 

Kata Ferinando, penambahan ruang isolasi menjadi penting, karena saat ini permintaan ruang isolasi di Kendal tinggi. Bahkan ruang isolasi di rumah sakit sempat habis saat terjadi urgensitas pasien Covid-19 di RSDC yang membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit.

"Sekarang, rumah sakit di Kendal sudah mempersiapkan tambahan ruang isolasi untuk  pasien Covid-19. Sehingga jika terjadi lonjakan pasien Covid-19, bisa di tampung di semua rumah sakit di Kendal yang sudah ditunjuk untuk menerima pasien Covid-19," terangnya.

Selain itu, penambahan ruang isolasi juga bertujuan untuk mengantisipasi jika terjadi tenaga kesehatan atau anggota keluarga karyawan RSI dan rumah sakit lain tertular Covid-19. Mengingat mobilitas tenaga kesehatan dalam menangani pasien corona masih cukup tinggi. (Sam)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved