Berita Regional

Perempuan Pelaku Video Mesum Halte Bus Senen Diduga Hamil karena Perut Buncit, Begini Kata Polisi

Perempuan Pelaku Video Mesum Halte Bus Senen Diduga Hamil karena Perut Buncit, Begini Kata Polisi

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
MA (21), sosok perempuan yang bermesum di Halte Bus dekat SMKN 34 Jakarta berhasil diamankan jajaran Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (25/1/2021). 

TRIBUNPANTURA.COM, JAKARTA - MA (21), perempuan yang mesum di halte dekat SMKN 34 Jakarta, diduga sedang hamil.

Dugaan polisi muncul saat melihat kondisi MA yang setelah diamankan, perutnya tampak buncit.

Namun, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jakarta Pusat masih mencari tahu informasi pasti perihal tersebut.

Baca juga: 7 Fakta Video Pasangan Mesum di Halte Senen: Perempuan Dibayar Rp22.000 hingga Pelaku Tak Ditahan

Baca juga: Calon Kades Tipu Kades di Pekalongan, Tebang Pohon Sengon Senilai Rp100 Juta lalu Kabur ke Jakarta

Baca juga: Polisi Tangkap Pasangan Pelaku Video Mesum di Halte Bus Senen, Viral di Medsos: Pak di Hotel Saja

Baca juga: Perempuan Pelaku Video Mesum Halte Bus Senen Mengaku Dibayar Rp22.000, Polisi Periksa Kejiawaannya

"(Soal dugaan hamil) masih kami dalami juga, ya. Nanti akan dicek," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, saat dikonfirmasi, Rabu (27/1/2021).

"Informasi sekecil apapun akan kami tampung," lanjutnya. 

Dia menambahkan, dugaan hamil harus dipastikan lebih dulu.

"Ya kami akan tes juga hamil atau tidak. Harus ada pembuktian, ya. Bukan dugaan saja," jelas Burhan, sapaannya.

Halte bus yang dijadikan tempat mesum pria dan perempuan, di depan SMKN 34 Jakarta, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Jumat (22/1/2021).
Halte bus yang dijadikan tempat mesum pria dan perempuan, di depan SMKN 34 Jakarta, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Jumat (22/1/2021). (TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat)

Tes Kejiwaan 

MA (21), pelaku perempuan yang bermesum di Halte sedang melakukan tes kejiwaan di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur.

Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, saat dikonfirmasi, Rabu (27/1/2021).

Dikatakan Burhanudin, hasil tes kejiwaan MA bakal keluar sekira satu minggu lagi. 

"Masih menunggu sekira satu minggu lagi," kata Burhan, sapaannya.

Tes kejiwaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dari MA.

Sebab, polisi berkali-kali memintai keterangannya, tapi MA mengatakan hal yang berubah-ubah.

Kapolsek Senen, Kompol Ewo Samono, mengatakan pihaknya juga kesulitan mendapat keterangan pasti dari MA.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved