Berita Pemalang

Warga Temukan Jenazah Nyangkut di Batu Sungai Comal, Tim SAR Kesulitan Lakukan Evakuasi

Warga Temukan Jenazah Nyangkut di Batu Sungai Comal, Tim SAR Kesulitan Lakukan Evakuasi karena Cuaca Buruk

Penulis: budi susanto | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Budi Susanto
Derasnya arus Sungai Comal, tempat ditemukannya jenazah oleh warga Deza Semingkir, Kecamatan Randudongkal, Rabu (27/1/2021). 

TRIBUNPANTURA.COM, PEMALANG - Warga Desa Semingkir, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang temukan sosok jenazah yang tersangkut di aliran Sungai Comal. 

Derasnya aliran sungai membuat warga dan tim SAR kesulitan mengevakuasi jenazah yang belum jelas jenis kelaminnya itu. 

Bahkan sedari sore hari saat jenazah tersebut ditemukan, hingga petang hujan yang mengguyur wilayah Pemalang tak kunjung reda.

Baca juga: Perempuan Pelaku Video Mesum Halte Bus Senen Diduga Hamil karena Perut Buncit, Begini Kata Polisi

Baca juga: Bek PSIS Semarang Selangkah Lagi Gabung Lalenok United, Klub Papan Atas Timor Leste

Baca juga: Pria Bersarung Datangi Masjid Blora pada Sepertiga Malam, Bukan Tahajud Malah Curi Kotak Amal

Baca juga: Calon Kades Tipu Kades di Pekalongan, Tebang Pohon Sengon Senilai Rp100 Juta lalu Kabur ke Jakarta

Menurut Andri, Tim Rekasi Cepat BPBD Pemalang, hingga pukul 21.00 WIB arus sungai masih deras karena hujan yang tak kunjung reda. 

"Karena hal itu jenazah tersebut masih menyangkut."

"Untuk sementara evakuasi dihentikan, selain minim pencahayaan, dikhawatirkan terjadi banjir susulan," jelasnya, Rabu (21/1/2021) malam. 

Dilanjutkannya, relawan dan jajaran Polsek Randudongkal masih berjaga dan memantau kondisi arus sungai. 

"Kalau kondisi memungkinkan kemungkinan akan dilakukan evakuasi, namun jika cuaca masih buruk evakuasi akan dilakukan esok hari," paparnya. 

Sementara itu Kapolsek Randudongkal, AKP Trino Winarno, menerangkan, proses evakuasi dihentikan sejak pukul 20.00 WIB.

"Karena cuaca tidak memungkinkan, ditambah derasnya arus sungai," imbuhnya.

Ia menambahkan Sungai Comal juga meluap sedari sore hari, setelah warga melihat jenazah yang tersangkut di bebatuan. 

"Sampai sekarang Sungai Comal masih meluap, dan membahayakan jika evakuasi tetap dilakukan," tambahnya. (bud)

Baca juga: Lintasi Jalan Menikung di Pemakaman Tugurejo, Truk Muatan Triplek Terguling saat Hujan Deras

Baca juga: Inter vs Milan: Kartu Merah Ibrahimovic Kacaukan Derby Milano, Gegara Singgung Sihir Afrika

Baca juga: Cukai Rokok 2020 Naik Tinggi, Peredaran Rokok Ilegal Meningkat, Kata Sri Mulyani: Ini Bagus . . .

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama di Tegal Baru 33 Persen

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved