Berita Pendidikan

Unnes akan Anugerahi Eks Terpidana Korupsi Minyak Goreng Nurdin Halid Gelar Doktor Honoris Causa

Unnes akan Anugerahi Eks Terpidana Korupsi Minyak Goreng Nurdin Halid Gelar Doktor Honoris Causa

Penulis: m zaenal arifin | Editor: yayan isro roziki
tribunmakassar.com/ho
Eks Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid. Eks terpidana kasus korupsi penyelewengan distribusi minyak goreng itu akan menerima penganugerahan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Semarang (Unnes). 

Nurdin Halid juga berhasil mengelola klub PSM Makassar dan Pelita Jaya, semua elemen dalam manajemen klub maupun tim ditempatkan pada posisi sejajar, semua elemen dan orang dalam PSM Makasar berperan penting untuk menciptakan nilai pasar atau market value bagi klub.

"Buku dan publikasi ilmiah yang dilakukan Nurdin Halid juga menjadi pertimbangan pemberian gelar Doctor Honoris Causa ini," tandasnya.

Disebutkannya, buku dan publikasi ilmiah yang dimaksud di antaranya, buku berjudul Revolusi Sepakbola, Pengabdian 15 Tahun Mengubah Wajah Sepakbola Indonesia dan  Sepakbola Indonesia Modern, Menuju Industri Sepakbola dan Pentas Dunia.

Sementara karya ilmiah yang Nurdin Halid tulis di antaranya Role of Triple Helix to Develop Multi Stake holder Cooperative: Conceptual Research in Sport industry, The analysis of Linkage and Multiplier Output of Arts, Entertainment, and Recreation Services Sector in Indonesia Economy: An Empirical Study on Football Industry dan Building a Cooperative-Based Competitive National Sports Industry Model: Resourced Based View Conceptualization.

Kontroversi Nurdin saat menjabat Ketua PSSI

Melansir id.wikipedia.org, Nurdin terpilih sebagai Ketua PSSI pada tahun 2003.

Ia dikenal sebagai ketua PSSI yang kontroversial. Dia menjalankan organisasi dari balik terali besi penjara.

Ia juga mengumumkan ide menaturalisasikan pemain asing, menambah jumlah peserta Liga Indonesia tiap tahun sehingga tidak ada klub yang terdegradasi.

Menentang penghentian pengucuran dana APBD untuk klub, dan mengurangi sanksi Persebaya yang sebelumnya terlibat kerusuhan pertandingan secara besar-besaran (dari larangan main di kandang selama dua tahun menjadi hanya larangan sebanyak 3 kali pertandingan kandang). (nal/*)

Namanya Disebut di Buku Ajar Siswa Tak Salat dan Tak Kurban, Ganjar: Mungkin Harus Sembelih Sapi

Inna Lillahi wa Innailahi Rajiun, Maryani Korban Banjir Pekalongan Meninggal di Pengungsian

Namanya Turut Disebut dalam Kasus Dugaan Penganiayaan Perwira Polisi, AKBP Ferry Angkat Bicara

Resah Soal Buku Ajar Pak Ganjar 8 Pegowes Temanggung Datangi Penerbit Tiga Serangkai di Solo

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved