Berita Jateng
Harap Bersabar, Pemprov Jateng Targetkan 3,2 Juta Lansia Dapat Segera Divaksin
Harap Bersabar, Pemprov Jateng Targetkan 3,2 Juta Lansia Dapat Segera Divaksin vaksinasi covid-19
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Berdasarkan data di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ada 5,3 juta orang yang akan divaksin pada tahap kedua ini.
Jumlah tersebut termasuk diperuntukan warga lanjut usia (lansia) yang berjumlah 3,2 juta orang.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan pihaknya terus menggenjot vaksinasi untuk pelayan publik plus lansia.
• Detik-detik Pria Berpakaian Loreng Rampok Bank Wonosobo, Terekam CCTV, Sempat Tarik-menarik Tas
• Hakim PN Semarang Dilapokan Pengacara ke Bawas MA dan KY, karena Diduga Melanggar Ini
• Wulan Guritno Segera Menjanda? Gugat Cerai Adilla Dimitri di PA Jaksel
• Ratusan Prajurit TNI di Pekalongan Jalani Vaksinasi Covid-19, Kasdim: Ini Penting, karena . . .
"Pada satu tahun pandemi ini, kami minta kabupaten dan kota menyiapkan segala sesuatunya untuk vaksin."
"Suntikan pertama dan kedua untuk nakes selesai."
"Ini sedang tahap kedua, pelayan publik termasuk TNI dan Polri dan lansia," kata Ganjar, Selasa (2/3/2021).
Untuk lansia, kata dia, menjadi prioritas pada tahap kedua ini.
Hal itu sesuai instruksi dari Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.
Ia mempersilakan warga lansia untuk mendaftar vaksinasi.
Ganjar menuturkan pendataan lansia lebih mudah.
Semisal lansia dari eks-PNS dan TNI serta Polri.
"Kelurahan dan desa juga pasti punya data lansia," jelasnya.
Meskipun demikian, ia meminta semua harus bersabar untuk mendapatkan vaksin.
Lantaran stok vaksin terbatas dari pemerintah pusat.
"Karena bertahap, saya minta masyarakat bersabar."
"Sebenarnya kami jauh lebih siap, mau dikasih berapa saja vaksinnya pasti habis cepat."
"Tapi karena pusat memberikan vaksin secara bertahap, maka kita manut saja."
"Mohon maaf kepada seluruh masyarakat, sabar ya karena ini bertahap," tandasnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo menuturkan total ada 3,2 juta lansia yang ditargetkan menerima vaksin.
Jumlah ini separuh lebih dari target penerima vaksinasi tahap kedua ini yang berjumlah 5,3 juta.