Berita Blora
Sejumlah Kader PKB Nyatakan Ingin Gelar MLB, Ketua DPC Blora: Kita Solid dengan Cak Imin
Sejumlah Kader PKB Nyatakan Ingin Gelar KLB, Ketua DPC Blora: Kita Solid dengan Cak Imin
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: yayan isro roziki
Penulis: Rifqi Gozali
TRIBUNPANTURA.COM, BLORA - Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Blora, Abdul Hakim, mengaku tetap solid di bawah kepemimpinan Abdul Muhaimin Iskandar.
Hal itu menyusul adanya kabar sejumlah kader yang ingin Muktamar Luar Biasa (MLB) di tubuh PKB.
"Tidak ada (Muktamar Luar Biasa). Kita PKB solid. Satu barisan dengan Cak Imin," ujar Abdul Hakim kepada Tribunpantura.com, Rabu (14/4/2021).
Baca juga: Kisruh PKB Solo, Ketua DPC Dicopot DPP, Pengurus dan PAC Ancam Undurkan Diri dan Emoh Urusi Partai
Baca juga: Ketemu Gibran di Solo, Ketum PKB Muhaimin Dukung Putra Jokowi Jadi Gubernur DKI Jakarta 2024
Baca juga: Karang Taruna Kabupaten Tegal Tanam Pisang di Lahan Kosong, Begini Harapan Bupati Umi
Baca juga: Disperindagkop-UKM Batang Buka Pendaftaran BPUM Rp1,2 Juta, Begini Syarat dan Cara Daftarnya
Hakim melanjutkan, soal rencana MLB oleh sejumlah kader di tubuh PKB dinilainya tidak mungkin. Sebab, saat ini PKB sedang solid-solidnya.
"Tidak mungkin, ini malah solid-solidnya PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin. Kami rasakan betul keberhasilannya," ujar dia.
Sementara dilansir dari Tribunnews.com, ratusan kader PKB di tingkat DPC ingin MLB di tubuh partai terselenggara.
Hal itu ditengarai banyak pelanggaran anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART).
Eks-Ketua DPC Jeneponto Andi Mappanturu misalnya, dia merasa dizalimi oleh Muhaimin Iskandar.
Sebab, dia menilai seharusnya kursi ketua didudukinya sampai 2022.
"Karena kezaliman Pak Muhaimin yang mengubah AD/ART pada muktamar di Bali, di dalamnya sudah tidak demokrasi," ujar dia.
Menurut Andi, Cak Imin ketakutan kalau dilengserkan dari ketua umum.
Bukan persoalan serius
Terpisah, Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Kabupaten Batang enggan menanggapi isu KLB yang beredar di tubuh partai besutan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu.
"Maaf terkait hal tersebut saya belum mau menanggapi nggih," tutur Anggota DPC PKB Batang, Maulana Yusup saat dihubungi Tribunpantura, Rabu (14/4/2021).
Menurutnya hal itu bukan lah sesuatu yang harus dibesar-besarkan lantaran bukan persoalan serius bagi PKB.
"Itu hanya bentuk kekecewaan personal dan bukan persoalan serius bagi PKB," pungkasnya. (*)
Baca juga: Ini Sanksi Tegas ASN Jateng yang Mudik Lebaran, Bisa 3 Tahun Tak Naik Pangkat, Masih Mau Nekat?
Baca juga: 5 Tahanan Polres Purbalingga yang Kabur Ditangkap, Kompol Puji: 13 Hari dalam Pelarian
Baca juga: Begini Syarat Dapatkan Bantuan Usaha Mikro Senilai Rp1,2 Juta, Pendaftaran Tutup 18 April 2021
Baca juga: Sri Pulang Kampung ke Karanganyar Lebih Awal, Hindari Penyekatan Jalan karena Larangan Mudik 2021