Berita Kajen
Rumah Produksi Batik di Pekalongan Terbakar, Damkar: Diduga karena Konsleting Listrik
Rumah Produksi Batik di Pekalongan Terbakar, Damkar: Diduga karena Konsleting Listrik
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: yayan isro roziki
Penulis : Indra Dwi Purnomo
TRIBUNPANTURA.COM, KAJEN - Kebakaran terjadi di rumah produksi batik yang berada di Jalan Sabrawi RT 1 RW 6, Kelurahan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (8/5/2021) malam.
Kejadian tersebut dibenarkan Kasat Pol PP dan Damkar Kota Pekalongan Sri Budi Santoso.
"Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, petugas damkar menerima laporan adanya kebakaran di rumah produksi batik milik Lukman," kata Kasatpol PP dan Damkar, Budi.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Pekalongan diterjunkan untuk memadamkan api tersebut.
"Karena melihat lokasi kebakaran padat penduduk dan rumah produksi batik, sehingga tiga unit mobil damkar dengan kapasitas 3.000 liter, 5.000 liter, dan 6.000 liter diterjunkan," imbuhnya.
SBS panggilan akrabnya Kasat Pol PP dan Damkar mengungkapkan, berdasarkan keterangan pemilik rumah dan warga bahwa, penyebab kebakaran ini diduga dari konsleting listrik.
"Alhamdulillah setelah dilakukan pemadam sekitar 1,5 jam, api berhasil dipadamkan dan sekarang dilakukan pendinginan," ungkapnya.
Pihaknya menambahkan, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, hanya pemilik rumah mengalami kerugian material saja.
Sementara itu, Kapolsek Pekalongan Barat Kompol Wiler Napitupulu, mengungkapkan, tempat yang terbakar ini yaitu rumah produksi batik.
"Berdasarkan keterangan dari warga melihat asap dalam rumah produksi batik tersebut. Kemudian, warga memberitahukan pemilik rumah."
"Setelah dicek, ternyata sudah ada bara api dari plafon yang semakin membesar dan jatuh kelantai dekat dengan barang yang mudah terbakar yaitu lilin untuk obat batik, kain mori dan lain-lain. Sehingga menyebabkan api semakin membesar," ungkapnya.
Dikatakan Kapolsek, bahwa rumah produksi batik tersebut sudah tidak digunakan tiga hari yang lalu.
"Rumah produksi sudah tidak digunakan karena menjelang lebaran."
"Saat ini tim masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa," katanya. (Dro)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pantura/foto/bank/originals/ilustasi-kebakaran_1.jpg)