Berita Slawi

Video Tradisi Unik Warga Desa Sidaharja Kab Tegal Berbagi Takjil di Musala Bergantian

Tribunjateng.com, akan membahas mengenai tradisi yang dilakukan oleh warga Desa Sidaharja Kabupaten Tegal selama bulan puasa.

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: restu dwi r

Nantinya pengurus musala, warga desa setempat, maupun yang sedang menumpang istirahat dan beribadah bisa berbuka puasa bersama menikmati hidangan takjil gratis tersebut. 

"Kami memang tidak mematok harus membuat menu makanan tertentu, tapi kami hanya menyarankan kalau bisa ada minumannya entah teh hangat atau lainnya," kata Basyar.

Sementara itu, warga Desa Sidaharja yang mendapat giliran membuat takjil, Lestya Nirmala mengatakan, bahwa tradisi membuat takjil untuk musala memang sudah berlangsung lama dan ia pun tidak merasa keberatan malah cenderung antusias. Mengingat momen tersebut hanya berlangsung setahun sekali. 

Pada pembagian takjil kali ini, Lestya dibantu sang ibu dan anaknya membuat tiga menu makanan yaitu kolak, gorengan bakwan, dan martabak. Selain itu juga membawakan minuman teh hangat untuk jemaah di musala. 

Kurang lebih ia membuat 15 porsi kolak yang dikemas di wadah berbentuk gelas plastik. 

"Kalau saya pribadi tidak merasa keberatan, karena momen setahun sekali dan memang sudah lama berlangsung. Biasanya saya membuat yang manis-manis dan tidak lupa gorengan juga, karena kebanyakan pada suka dan pasti selalu habis. Alhamdulillah takjil yang saya bagikan habis, dan anggap saja sekalian berbagi di bulan yang baik ini," ujarnya. 

Ditemui saat sedang mampir beribadah dan juga beristirahat, Ardian, mengaku menyambut baik adanya tradisi bagi-bagi takjil seperti yang dilakukan oleh warga Desa Sidaharja ini.

Menurutnya, sangat membantu terutama bagi orang atau warga yang mungkin di rumahnya hanya tinggal sendiri, atau seperti dirinya yang melintas dan mampir sejenak.

Minimal bisa melepas dahaga atau membatalkan puasa terlebih dahulu, sehingga ia sangat mendukung dan mengapresiasi warga sekitar.

"Kebetulan saya habis main dari rumah teman di dekat-dekat sini dan hendak pulang ke Pemalang. Tapi sudah terlalu sore akhirnya mampir dulu di musala sekalian salat dan membatalkan puasa. Ternyata tidak lama saya sampai, ada warga yang mengantarkan takjil dan membagikan, ya alhamdulillah dan saya ucapkan terima kasih kepada warga karena sudah berbagi," tandasnya. (dta)

 

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved