Berita Kajen
Bawaslu Kabupaten Pekalongan Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024
Bawaslu Kabupaten Pekalongan menggelar sosialiasi pengawasan pemilu partisipatif pemilu 2024, di Hotel Dafam Pekalongan, Rabu (12/10/2022).
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
TRIBUNPANTURA.COM, KAJEN - Bawaslu Kabupaten Pekalongan menggelar sosialiasi pengawasan pemilu partisipatif pemilu 2024, di Hotel Dafam Pekalongan, Rabu (12/10/2022).
Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Pekalongan, Ulil Albab mengatakan, tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan pengawasan dalam tahapan pemilu 2024.
"Personil pengawas dari Bawaslu terbatas. Jumlahnya hanya sesuai aturan undang-undang yakni di level kabupaten lima orang, kecamatan tiga orang, dan desa satu orang."
"Karena itu kami perlu partisipasi dari masyarakat. Hari ini kami ajak mereka. Kami sosialisasikan soal pengawasan pemilu," kata Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Pekalongan Ulil Albab.
Baca juga: Maksimalkan SDA, Pemkab Batang Alihfungsikan Sawah Terkena Rob Jadi Demplot Tambak Kerapu
Baca juga: Erick Thohir Punya Modal Bagus Jadi Cawapres Potensial
Baca juga: Ponpes Tanbihul Ghofilin Banjarnegara Kini Hemat 40 % Biaya Listrik Berkat Bantuan PLTS dari Ganjar
Menurutnya, lapisan masyarakat yang diajak dalam pengawasan di antaranya penyandang disabilitas, pramuka, mahasiswa ormas, tokoh masyarakat, hingga pemilih pemula.
"Kita nanti akan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, untuk menjadi mata serta mitra kita dalam melaksanakan pengawasan," ujarnya
Ulil menjelaskan, berbagai lapisan masyarakat itu hanya perlu melaporkan setiap gejala yang berpotensi menimbulkan kecurangan atau pelanggaran pemilu.
"Kami nanti akan menyiapkan kanal pelaporan. Kalau semakin banyak yang mengawasi, harapannya pemilu bisa lebih jujur dan adil," jelasnya.
Pihaknya berharap seluruh masyarakat bisa terlibat untuk dalam meningkatkan pengawasan dalam tahapan pemilu 2024. (*)
