Berita Jateng
Perantau Asal Pati Bersyukur Bisa Berangkat ke Jakarta Gratis
Polresta Pati memberangkatkan empat bus yang membawa 200 orang peserta program Balik Mudik
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: muh radlis
TRIBUNPANTURA.COM, PATI - Polresta Pati memberangkatkan empat bus yang membawa 200 orang peserta program Balik Mudik Gratis dari Pati menuju Jakarta, Sabtu (29/4/2023).
Empat bus tersebut diberangkatkan dari halaman Mako Polresta Pati.
Para peserta program ini merupakan orang-orang yang baru mudik lebaran Idulfitri ke Pati dan hendak kembali ke perantauan di Jakarta.
Pelepasan peserta Balik Mudik Gratis dipimpin langsung oleh Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama didampingi para Pejabat Utama (PJU) dan unsur TNI dari Kodim Pati.
Andhika Bayu Adhittama mengatakan, pihaknya menggelar kegiatan peduli pemudik asal Pati.
Polresta Pati menyiapkan kendaraan bagi mereka untuk balik dari mudik ke Jakarta secara gratis.
"Kegiatan ini merupakan program yang digagas oleh Bapak Kapolri, di mana jajaran kepolisian termasuk Polresta Pati menyiapkan kendaraan berupa armada bus untuk para pemudik yang akan balik ke Jakarta," terang dia.
Andhika menambahkan, pihaknya memberangkatkan 200 orang yang terdiri atas orang dewasa dan anak-anak.
Para penumpang akan berhenti di tujuan Terminal Pulogadung Jakarta.
"Kami berharap adanya program ini dapat membantu dan memudahkan masyarakat untuk kembali ke perantauan," kata dia.
Bagi para peserta program ini Polresta Pati juga memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis sebelum pemberangkatan.
Para peserta juga diberi bingkisan untuk bekal selama dalam perjalanan serta vitamin dan obat-obatan.
"Sebelum berangkat, para kru bus juga kami periksa kesehatannya, termasuk tes urine dengan hasil negatif narkoba.
Harapannya, kondisi pengemudi prima sehingga bisa melakukan perjalanan dengan aman, selamat sampai tujuan," jelas dia.
Hendy (48), warga Kecamatan Wedarijaksa, berterima kasih pada Polresta Pati yang telah memfasilitasi balik mudik gratis.
"Saya menyampaikan terima kasih banyak kepada Bapak Kapolri dan Bapak Kapolresta Pati atas program balik mudik gratis ini.
Saya bersyukur warga perantauan seperti saya dapat mudik dan balik gratis, mengingat harga tiket yang melambung tinggi.
Kami berharap program yang bagus ini bisa diadakan lagi tahun depan dan mungkin bisa ditambah armadanya agar lebih banyak lagi masyarakat yang terbantu," papar dia.
Agus Setiawan juga merasa sangat terbantu dengan adanya program balik ke perantauan secara gratis ini.
Ia menyebut, biaya tiket bus ke Jakarta saat ini tergolong tinggi. Bisa mencapai Rp550 ribu per orang.
"Saya sekeluarga empat orang. Jadi lumayan lah bisa berhemat dengan ikut program ini," kata pria asal Desa/Kecamatan Pucakwangi ini.
Agus mengatakan, dia selama ini merantau ke Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dan bekerja sebagai tenaga bangunan.
"Kalau program mudik gratis saya sudah tiga kali ikut. Tapi yang balik gratis dari Polresta baru kali ini ikut," tandas dia.
Menarik, Pejabat Utama Kejati Jateng Turun Langsung Jadi Petugas Upacara HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Tekankan Spirit Kritisisme, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Ajak Mahasiswa Koreksi Program Pemerintah |
![]() |
---|
Ekonomi Jateng Meningkat Signifikan, Mohammad Saleh Minta Pemprov Pertahankan Kerja Kolaboratif |
![]() |
---|
Dewan Sahkan APBD Perubahan Jateng 2025, Mohammad Saleh Dorong Peningkatan Layanan Dasar |
![]() |
---|
Kualifikasi Judo Porprov Jateng 2026 Digelar November, Mohammad Saleh Minta Atlet Terbaik Disiapkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.