Berita Tegal

KREATIF, Pemuda Tegal Ubah Onderdil Bekas Jadi Aneka Robot, Diundang Pameran Tingkat ASEAN

Hasil karya Umar Mustofa berupa aneka replika robot yang dibuat dari bahan-bahan onderdil bekas tidak diragukan lagi kualitas dan tampilannya.

Tribun-Pantura.com/Desta Laila Kartika
Umar Mustofa atau yang kerap disapa Umay (31), sedang melakukan pengecekan pada replika robot terminator ciptaannya yang tidak lama lagi akan mengikuti pameran kelas ASEAN di Yogyakarta. Adapun robot tersebut masih berada di bengkel milik Umar berlokasi di Desa Harjawinangun, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Sabtu (22/7/2023). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Hasil karya Umar Mustofa berupa aneka replika robot yang dibuat dari bahan-bahan onderdil bekas tidak diragukan lagi kualitas dan tampilannya. 

Memulai usaha pembuatan robot sejak 2018 silam atau kurang lebih lima tahun, Umar memanfaatkan onderdil otomotif dan elektronik bekas yang kemudian ia olah menjadi karya seni yang sangat menakjubkan. 

Bahkan tidak lama lagi tepatnya Rabu (26/7/2023) berlokasi di Tebing Breksi, Sleman, Yogyakarta, Umar akan mengikuti even pameran tingkat ASEAN bertajuk "ASEAN Rural Culture Expo".

Hal itu diungkapkan Umar ketika ditemui di bengkel tempat biasa merakit robot beralamat di Desa Harjawinangun, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Sabtu (22/7/2023). 

Baca juga: Begini Nasib Ribuan Amunisi Sisa Perang Dunia II yang Ditemukan di Perairan Cilacap

Hadir pada even tersebut, Umar membawa beberapa robot ciptaannya dari yang berukuran kecil sampai ukuran besar setinggi kurang lebih 2 meter. 

"Untuk even pameran nanti di Yogyakarta, saya membawa lima atau enam robot ukuran kecil sekitar 30cm dan yang besar tinggi kurang lebih dua meter merupakan replika robot terminator. Bahan dasarnya dari besi, onderdil motor dan mobil bekas," ungkap Umar. 

Waktu pengerjaan robot, diceritakan Umar paling cepat sekitar 10 hari. 

Sedangkan waktu pengerjaan paling lama sekitar setengah bulan. 

Terkait waktu pengerjaan, lama tidaknya bergantung bahan, ukuran robot yang dibuat.

Sehingga ketika robot yang dibuat ukuran semakin besar, maka waktu pengerjaan sudah pasti lebih lama. 

Baca juga: Melihat Keseruan Adu Kuat Warga Binaan Ikuti Lomba Tarik Ambulans di Lapas Batang

Adapun untuk robot terminator yang nantinya akan dipamerkan, pengerjaan sudah hampir 100 persen tinggal dilakukan pengecatan anti karat dan supaya lebih mengkilap. 

"Onderdil bekas saya dapat dari pengepul rongsokan di area Tegal. Ya beragam, kadang ada yang bawa body motor, mobil, bagian mesin, rantai, busi, knalpot, gear, shockbreaker, dan lain-lain," jelasnya. 

Pria 31 tahun ini mengatakan, miniatur robot yang sudah berhasil ia ciptakan di antaranya predator, transformers, robocop, iron man, termasuk miniatur robot sesuai imajinasi Umar yang tentunya tidak kalah keren dengan jenis lainnya. 

Adapun sejauh ini Umar masih menerima beberapa pesanan robot berbagai ukuran tidak hanya dalam negeri saja, tapi pemesan juga datang dari luar negeri seperti Amerika Serikat dan Korea Selatan. 

Baca juga: Di Kudus, Tanaman Eceng Gondok Difermentasi dan Bisa Dijadikan Bahan Pakan Ternak, Ini Caranya

"Kebetulan saya menerima informasi pameran di Yogyakarta itu mendadak, jadi robot yang saya ikutkan ya yang ada saja ini robot terminator."

"Ini kan niatnya memang untuk pameran saja, tapi kalau nanti ada yang minat beli ya harga bisa sampai Rp 50 juta karena ukurannya lumayan besar," kata Umar. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved