Berita Nasional
Elektabilitas Tertinggi, Erick Thohir Puncaki Bursa Cawapres Poltracking
Menteri BUMN Erick Thohir makin menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) potensial saat ini. Itu terlihat dari survei terbaru Poltracking Indonesia
TRIBUNPANTURA.COM - Menteri BUMN Erick Thohir makin menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) potensial saat ini. Itu terlihat dari survei terbaru Poltracking Indonesia yang menemukan Erick Thohir sebagai cawapres dengan elektabilitas tertinggi dalam berbagai simulasi.
Dalam simulasi 11 nama, yang memasukkan nama Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka memperlihatkan Erick Thohir mempunyai elektabilitas terbanyak dengan angka 18,6 persen. Raihan Erick Thohir mengalahkan Menparekraf Sandiaga Uno di posisi kedua dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berada di tempat ketiga.
“Ada Erick Thohir sebesar 18,6 persen, Sandiaga Uno 15,7 persen, Agus Harimurti Yudhoyono,” kata Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi dalam paparannya, Sabtu (7/10).
Hasil tak jauh berbeda dalam simulasi 10 nama jika nama Gibran ditarik keluar. Nama Erick Thohir tetap di posisi pertama dengan perolehan meningkat di angka 19,0 persen.
“Selain itu dalam simulasi 10 nama cawapres, Erick Thohir masih tetap bertahan dengan hasil 19,0 persen suara,” ucap Arya.
Survei tersebut merupakan gambaran terbaru pasca dinamika deklarasi pasangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar pada 3 – 9 september 2023. Survei dilakukan oleh 1.220 responden secara nasional ini menggunakan metode multistage random sampling.
Sementara margin of error berada di angka 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hal itu menunjukkan elektablitas Erick Thohir tetap kokoh karena berada di atas angka margin of error.
Beri Pembekalan Rapat Koordinasi Dukungan Manajemen, Menteri Imipas Tekankan Pelayanan PRIMA |
![]() |
---|
Kebijakan Paspor Merah Putih Ditunda, Ditjen Imigrasi Perkuat Layanan Digital |
![]() |
---|
Ditjen Imigrasi Tunda Paspor Desain Merah Putih, Fokus pada Kebijakan Strategis Peningkatan Layanan |
![]() |
---|
Mulai 15 Juli 2025, Kini WNA Bisa Mengajukan Visa Pendidikan Non Formal |
![]() |
---|
Berani Bicara Lewat Busana: Samuel Wattimena Kritik Era Post-Truth Lewat Koleksi 'Hoax & Seven Sins' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.