Pemilu 2024
Pj Bupati Batang Bolehkan ASN Punya Pilihan Calon di Pemilu 2024, Akan Tetapi Larang Hal Ini
Lani Dwi Rejeki menegaskan seluruh guru negeri harus bersikap netral dan tidak menjadi tim sukses kelompok tertentu dalam pemilihan umum.
Penulis: dina indriani | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menegaskan seluruh guru negeri harus bersikap netral dan tidak menjadi tim sukses kelompok tertentu dalam pemilihan umum, baik Pilkada, Pileg, maupun Pilpres.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Batang saat acara jalan sehat dalam rangka memperingati Hari PGRI ke-78 di Pantai Ujungnegoro, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Minggu (19/11/2023).
“Memasuki tahun politik ini, semua guru saya minta untuk netralitasnya jangan membela partai politik tertentu khususnya semua aparatur sipil negara (ASN),” tegasnya.
Lebih lanjut, Lani mengatakan netralitas ini menghindari konflik kepentingan serta tidak melakukan praktik-praktik intimidasi memihak pasangan tertentu diucapkan pada forum-forum pertemuan.
“Boleh mempunyai pegangan salah satu calon untuk dipilih sendiri, tapi tidak usah digembor-gemborkan ke media sosial supaya tidak mengujarkan kebencian dan berita memihak siapapun,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Batang, M. Arief Rohman menyampaikan semua guru siap untuk mematuhi anjuran yang diberikan Pj Bupati Batang sikap dalam netralitas pada Pemilu 2024.
“Anjuran ini akan saya sampaikan kepada semua guru, baik itu ASN maupun Non ASN yang sekarang menjadi anggota PGRI Kabupaten Batang,” terangnya.
Karena, seperti tahun-tahun yang lalu PGRI Kabupaten Batang sudah pernah hidup melewati Pemilu dengan netralitas, jadi ini sudah menjadi hal yang biasa.
“Jadilah pemilih yang cerdas sesuai hati nuraninya masing-masing, karena guru akan menjadi contoh anak didiknya berperilaku baik,” tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.