Berita Pekalongan
Gerakan Pasar Murah di Kabupaten Pekalongan, 500 Paket Beras Ludes Diserbu Warga dalam 1,5 Jam
Guna menekan harga beras di pasaran, Pemkab Pekalongan menggelar gerakan pasar murah di halaman Pasar Induk Kajen.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Guna menekan harga beras di pasaran, Pemkab Pekalongan menggelar gerakan pasar murah di halaman Pasar Induk Kajen, Kamis (22/02/2024).
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pekalongan menyediakan sebanyak 500 paket dengan berat masing masing 5 kilogram.
Untuk harga jauh lebih murah yaitu Rp 52 ribu per paket sehingga lebih hemat.
Antrian panjang didominasi kaum ibu-ibu, walaupun berlangsung sekitar 1,5 jam masih banyak masyarakat yang tidak kebagian paket.
Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Pekalongan, Siti Hanikatun mengatakan, gerakan pasar murah ini dilakukan sebagai tindakan lanjut adanya kenaikan harga beras.
Apalagi menjelang puasa ini, pasti ada kenaikan harga beras yang melonjak terus.
"Guna menekan harga saat ini, atas instruksi dari Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, digelar gerakan pasar murah yang rencana akan dilaksanakan pada 11 titik, mulainya hari ini sampai nanti menjelang lebaran," kata Siti Hanikatun.
Dijelaskan bahwa TPID Kabupaten Pekalongan kedepan akan menggelar gerakan pasar murah ini setiap minggunya. Akan tetapi untuk tempat berbeda beda.
"Untuk hari ini di Pasar Kajen ada 500 paket beras dan besok kita lanjutkan lagi di Terminal Kajen. Kalau hari ini hanya beras, maka besok paket ada minyak, beras dan gula," jelasnya
Hani menambahkan, dengan antusias masyarakat cukup tinggi hinga terjadi antrian, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Bulog supaya ada penambahan stok.
"Tadi 500 paket, namun karena banyak masyarakat yang belum mendapatkan akan ditambah 500 lagi," tambahnya.
Okta (28) warga Kajen mengaku senang dengan adanya gerakan pasar murah di Pasar Kajen.
Sebab ia sebelumnya membeli beras dengan harga cukup tinggi yaitu Rp 17 ribu perkilogram.
"Setelah mengantre 1,5 jam dan desak-desakan, akhirnya bisa mendapatkan beras berat 5kg dengan harga Rp 52 ribu."
"Harganya sangat murah sekali, karena dipasaran beras dengan kategori yang sama dijual hingga Rp 70 ribu," katanya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.