Berita Kecelakaan
Begini Kata Masinis dan KAI Terkait Mobil Gran Max yang Tertabrak Kereta Wisata di Ambarawa
Pihak Kereta Api Indonesia (KAI) menyayangkan peristiwa tertempernya Kereta Api (KA) Wisata dengan mobil Gran Max di perlintasan rel sebidang.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: m zaenal arifin
Kanit Gakkum Satlantas Polres Semarang, Ipda Handriyani menceritakan bahwa mobil Gran Max yang dikendarai Andi (40), warga Banyubiru tengah dalam perjalanan dari arah Bugisan menuju arah Pasar Projo Ambarawa.
Andi saat itu berada di dalam mobil bersama istri dan tiga anaknya untuk mengantar dagangan pakan burung.
“Diduga pengemudi tidak memperhatikan dan tidak mendengar klakson kereta wisata dengan nomer loko D30124 yang akan melintas dari arah Stasiun Ambarawa ke arah Stasiun Tuntang,” ungkap dia.
Dia juga memastikan semua penumpang termasuk ketiga anak korban selamat.
Meskipun demikian, para penumpang sempat mendapatkan perawatan di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa.
"Pengemudi dan ketiga anaknya tidak mengalami luka namun istri mengalami luka ringan."
"Kami juga sudah melakukan pendampingan trauma healing kepada ketiga anak korban yang berusia 10 tahun, tujuh tahun dan satu tahun."
"Saat ini sudah diperbolehkan pulang oleh pihak RSUD Ambarawa,” pungkas dia. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.