Incar Kursi Wakil Bupati Tegal, Mohamad Margaretta Rachmat Ambil Formulir di Partai Gerindra

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Ketua Relawan Nderek Guru (Ndaru) Kabupaten Tegal, Mohamad Margaretta Rachmat atau kerap disapa Angga, mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Wakil Bupati Tegal pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Tegal, Rabu (5/6/2024) sore. 

Ketua Ndaru Kabupaten Tegal yang juga pengurus Jam'iyyah Ahli Thoriqoh Almu'tabaroh an-Nahdliyyah (Jatman) ini, mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Wakil Bupati Tegal di DPC Partai Gerindra diantar keluarga dan kolega di berbagai lini. 

Ditanya awal mula ikut maju dalam bursa Calon Wakil Bupati Tegal 2024-2029, Angga mengungkapkan karena dirinya mendapat dukungan dari orang-orang terdekat dan kolega di berbagai lini. 

Selain itu, Angga yang juga Ketua DPC Petanesia Kabupaten Tegal, memandang Kabupaten Tegal sebagai daerah religius yang sejauh ini menjadi pondasi sekaligus pilar pembangunan.  

"Setelah dapat dukungan dari kolega, saya kemudian berkonsultasi kepada guru. Beliau merestui dengan catatan komitmen dan siap dengan segala hasilnya. Tapi yang jelas, ini bagian ikhtiar untuk membuat Kabupaten Tegal lebih baik lagi," ungkap Angga. 

Pada kesempatan ini, Angga menyampaikan program-program untuk membangun Kabupaten Tegal, dan menyebut ada empat matra. 

Pertama, optimalisasi bonus demografi sehingga kalangan muda atau wong enom dapat ikut serta dalam merumuskan, dan merealisasikan program kerja di Kabupaten Tegal. 

Kedua, membangun ekonomi kerakyatan berbasis rumah ibadah dan pondok pesantren. 

Ketiga, optimalisasi pembangunan infrastruktur. 

Keempat, penguatan pembangunan desa berbasis pemberdayaan. 

“Intinya prestasi atau hasil pembangunan yang sudah ada di sektor apapun kita apresisasi, berterima kasih, dan akan kita teruskan serta kembangkan lebih baik lagi," ujar Angga. 

Sebelum mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Wakil Bupati Tegal, Angga mengaku konsultasi dan meminta restu sekaligus saran terlebih dahulu kepada kiai pengasuh pondok pesantren, dan tokoh lintas agama di Kabupaten Tegal. 

Hasilnya, mengerucut pada pesan Agama dan Negara adalah saudara kembar yang harus harmonis.

"Alhamdulillah, saya diantar kolega sebagai bentuk komitmen dukungan. Insyaallah saat pengembalian formulir nanti, akan diantar kembali oleh kolega dan pendukung dengan jumlah yang lebih besar,” tuturnya. 

Sementara itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Tegal Tasripin, menerangkan sejauh ini baru ada dua orang yang mengambil formulir pendaftaran baik sebagai Bakal Calon Bupati Tegal maupun Wakil Bupati Tegal.