Ketua DPRD Rembang Ditahan

Terungkap Fakta Teka-teki Hilangnya Ketua DPRD Rembang di Mekah Saat Haji, Hanya Pegang Visa Ziarah?

Misteri 'hilangnya' Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang, Supadi mulai membuka sederet fakta baru.

Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Hingga hari ini, Selasa (9/7/2024), Sekretariat DPRD Kabupaten Rembang masih belum mengetahui kabar dan keberadaan Supadi. 

Dia melanjutkan, pihaknya sampai sekarang belum bisa menghubungi Supadi karena tidak memiliki akses.

Gus Gipul mengaku mendapat kabar bahwa Supadi terjaring razia.

"Ternyata beliau pakai visa ziarah yang mana sudah ditutup jauh sebelumnya, sejak 23 Mei sudah tidak bisa, hanya visa haji yang bisa masuk. Saya tidak tahu kenapa beliau bisa lolos," tutur dia.

Gus Gipul mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak perlindungan WNI pada Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Gus Ipul juga mengatakan jika dirinya mendapat informasi bahwa ternyata Supadi sudah menjalani sidang pertama atas kasus ini pada 3 Juli kemarin.

"Insyaa Allah tanggal 11 sidang lanjutan," ucap dia.

Baca juga: Soal Netralitas di Pilkada 2024, Pj Wali Kota Tegal: ASN Tidak Boleh Ikut Kampanye

Bagaimana nasib Supadi? Benarkah ia ditahan dan sudah menjalani Sidang?

Saat ditanyakan lagi pada pihak Konjen Jeddah, Yusron B Amabrt enggan merincikan.

"Sementara hanya informasi itu (penahanan ketua DPRD) yang bisa saya sampaikan," kata Yusron kepada Tribunnews.com.

Yusron hanya memastikan bahwa saat ini Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) sudah memberikan pendampingan hukum terhadap Supadi.

“KJRI bersama pengacara yang bersangkutan telah berikan pendampingan hukum,” tandas Yusron.

Misteri hilangnya Supadi dan dugaan pelanggaran keimigrasian karena memakai visa haji ilegal pun menguat saat nama legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini tak terdaftar sebagai jemaah haji di Kementerian Agama (Kemenag).

Pihak Kantor Kemenag Rembang tidak mengetahui dan menyatakan hilangnya Supadi bukan ranah mereka.

Sebab, Supadi tidak terdaftar sebagai jemaah haji di basis data Kemenag.

"Pak Supadi infonya memang sedang menunaikan ibadah haji. Namun, kalau kami cek data jemaah haji Kabupaten Rembang, nama beliau tidak termasuk daftar jemaah haji 2024 dari Kabupaten Rembang, baik sebagai jemaah haji reguler maupun petugas," kata Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Rembang, Moh Mukson, via sambungan telepon.

Baca juga: Atlet Airsoft Batang Borong 9 Piala Forda Kormi Jateng 2024

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved