Pilbup Tegal
Ditanya Maksud Tagline "Pan Kaya Kie Bae?", Begini Kata Cabup Tegal Bima Eka Sakti
Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tegal nomor urut 1, Bima Eka Sakti-M Syaeful Mujab mendapat pertanyaan maksud dari tagline "Pan Kaya Kie Bae".
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal nomor urut 1, Bima Eka Sakti-M Syaeful Mujab mendapat pertanyaan soal maksud dari tagline "Pan Kaya Kie Bae?" dalam Debat Publik Pertama di Syailendra Convention Hall Grand Dian Slawi, Kamis (24/10/2024).
Pertanyaan itu disampaikan oleh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal nomor urut 2, Ischak Maulana Rohman-Akhmad Kholid.
Cabup nomor urut 2, Ischak mengatakan, pasangan calon Bima-Mujab selama ini menyampaikan akan melanjutkan program Bupati Tegal periode 2019-2024, Umi Azizah.
Tetapi tagline yang dikampanyekan adalah 'Pan Kaya Kie Bae?'
"Bagaimana saudara akan melanjutkan program Bu Umi Azizah sedangkan tagline pan kaya kie bae," tanyanya.
Menjawab itu, Cabup Tegal nomor urut 1, Bima mengatakan, tagline 'Pan Kaya Kie Bae' adalah refleksi diri untuk perubahan dan menolak status qou.
Hal itu juga sudah disampaikannya kepada Bupati Umi Azizah.
Menurutnya, Bupati Umi Azizah juga sepakat agar Kabupaten Tegal butuh percepatan dan akselerasi lebih baik.
"Kalau itu adalah refleski untuk kita semua."
"Kami ketika memimpin Kabupaten Tegal juga akan merangkul semua golong untuk mendukung," ujarnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.