Pilbup Tegal

Pendukung Bima-Mujab Kompak Pakai Kaus Merah Muda di Debat Publik Pertama

Para pendukung pasangan calon terlihat antusias mengikuti Debat Publik Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal.

Tribunpantura.com/Fajar Bahruddin Achmad
Pendukung paslon Bupati dan Wakil Bupati Tegal nomor urut 1, Bima Eka Sakti-M Syaeful Mujab kompak menggunakan kaus berwana merah muda pink, Kamis (24/10/2024). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Para pendukung pasangan calon terlihat antusias mengikuti Debat Publik Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal di Syailendra Convention Hall Grand Dian Slawi, Kamis (24/10/2024).

Satu di antaranya pendukung pasangan calon nomor urut 1, Bima Eka Sakti-M Syaeful Mujab.

Mereka kompak memakai kaus berwana merah muda atau pink dan bando dengan gambar Bima-Mujab.

Di kaos yang mereka pakai, di bagian depan terdapat angka satu dengan wajah Bima- Mujab, kemudian di bagian belakang bertuliskan #1 Bisa (Bima-Mujab).

Seorang pendukung, Yulia (45) mengatakan, kaos berwana merah muda ini bukan tanpa makna.

Baca juga: GIIAS Semarang 2024, Daihatsu Pamerkan Tiga Model Unggulan, Sediakan Paket Penjualan dan Diskon

Tetapi melambangkan kasih sayang, kecerian, netral, naturalisasi, dan damai.

"Pink ini lambang kasih sayang, yang jelas kecerian, netral, naturalisasi, dan damai," katanya.

Yulia berharap, Bima- Mujab bisa menyampaikan isi visi misi sesuai aspirasi rakyat dalam debat publik pertama yang diadakan KPU Kota Tegal. 

Ia pribadi bukan orang partai, tetapi sangat mendukung Bima-Mujab.

"Salah satu program yang saya sukai adalah terkait lingkungan hidup. Bima-Mujab akan memperhatikan fasilitas umum dan kebersihan lingkungannya," ungkapnya. 

Pendukung lain, Bryan (22) berharap, Bima-Mujab bisa mencurahkan aspirasi masyarakat yang ditampung dalam debat terbuka pertama.

Ia sangat optimis karena keduanya adalah orang pintar.

Baca juga: MA Vonis Ronald Tannur 5 Tahun Penjara, Tiga Hakim PN Surabaya Pemberi Vonis Bebas Ditangkap

Program yang disukainya adalah satu kecamatan satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Terkait baju pink, menurutnya itu merepresentasikan anak muda.

"Baju pink ini merepresentasikan anak muda. Warnanya dinamis," katanya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved