Berita Salatiga

3 Orang Luka-luka Akibat Tabrakan Truk Vs Pickup di JLS Salatiga 

Penulis: M Nafiul Haris
Editor: Rival Almanaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Satlantas Polres Salatiga saat melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas di jalan lingkar selatan, Sabtu (5/12/2020). (IST)

TRIBUN-PANTURA.COM, SALATIGA -Kecelakaan lalulintas terjadi antara mobil pikup Mitsubishi colt T120 SS  dengan truk Isuzu di jalan lingkar selatan (JLS) Salatiga, tepatnya di daerah Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Sabtu (5/12/2020).

Kasatlantas Polres Salatiga AKP Yuli Anggraini mengatakan akibat peristiwa nahas tersebut tiga orang mengalami luka-luka.

Para korban masing-masing adalah pengemudi mobil Pikup bernomor polisi AA 8385 YB Muhammad Aktomo Sidik (24) warga Jambu RT 01 RW 08 Jambu kidul, Ceper, Kabupaten Klaten.

"Kemudian penumpang mobil pikup Agus Widodo (29) warga Jambu RT 01 RW 08 Jambu Kidul, Ceper, Klaten, mengalami luka pada bagian Pelipis dan Pipi kiri lecet, Kaki kanan dan kaki kiri lecet di Rawat di RSUD Kota Salatiga," terangnya saat dihubungi Tribun-Pantura.com, Sabtu (5/12/2020).

Baca juga: Kecelakaan Maut di Semarang, Bocah SMP Kendarai Motor Tertabrak Mobil dan Terseret Hingga 15 Meter

Baca juga: Tertibkan Wajib Pajak yang Nakal Pemkab Batang Gandeng KPK

Baca juga: Potensi Hujan di Sejumlah Wilayah, Begini Prakiraan Cuaca Jawa Tengah dari BMKG 5 Desember 2020

Baca juga: Kecelakaan di Jalan Sultan Agung Semarang, Mobil Tabrak Pohon dan Motor Sampai Ringsek

Menurut AKP Yuli, seorang lagi yang menjadi korban adalah relawan penyebrang jalan Firman Agung (46) warga warga Bendosari RT 01 RW 05 Kumpulrejo, Argomulyo, Salatiga. 

Ia menambahkan, terhadap ketiga korban kini telah dilakukan perawatan di RSUD Kota  Salatiga.

Adapun pengemudi truk bernomor polisi K 1494 LS Abdul Rosyid (41) warga Kedalon RT 3/RW 1 Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati selamat. 

AKP Yuli menjelaskan, kronologis kejadian kecelakaan lalu lintas berawal ketika mobil pikup berjalan dari arah Solo menuju Semarang bersamaan di TKP ada relawan penyebrangan jalan yang membantu mengatur arus lalu lintas.

"Ketika mobil pikup berjalan dari arah Solo, saat bersamaan truk yang melaju dari arah Semarang menuju Solo hendak berbelok arah ke kanan. Karena jarak yang sudah dekat dan tidak bisa saling menghindar, kecelakaan lalu lintas tidak dapat dihindarkan," katanya. (ris)