Berita Kecelakaan

Fortuner Ugal-ugalan Tabrak Xpander hingga Terbalik, Terobos Portal Komplek TNI AU Lanud Iskandar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah mobil Mitsubishi Xpander terbalik setelah ditabrak dari belakang dalam kecelakaan yang terjadi di Kawasan Bundaran Pancasila, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (27/12/2020) petang.

Toyota Fortuner ugal-ugalan di Pangkalan Bun menabrak Xpander hingga terbalik, sejumlah sepeda motor, hingga tabrak dan terobos portal komplek ksatrian Lanud Iskandar. Pengemudi Fortuner kini diamankan dan diperiksa oleh POM AU.

TRIBUNPANTURA.COM, PANGKALAN BUN - Sebuah peristiwa tabrak lari di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, pada Minggu (27/12/2020) sekitar pukul 17.00 WIB, memicu kehebohan.

Bagaimana tidak, peristiwa yang dipicu aksi ugal-ugalan pengemudi mobil Toyota Fortuner bernomor polisi KH 1268 GP tersebut terjadi di sepanjang Jalan HM Rafii, melewati kawasan Bundaran Pancasila hingga melintasi kompleks ksatrian TNI AU Lanud Iskandar.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata kepada Kompas.com, pengemudi Toyota Fortuner tersebut kedapatan mengebut di Jalan HM Rafii dan menyenggol dua buah sepeda motor sebelum akhirnya memasuki kawasan Bundaran Pancasila.

Baca juga: Viral Video Parodi Lagu Indonesia Raya, KBRI Bereaksi Keras, Malaysia Janji Tindak Tegas Pelaku

Baca juga: Begini Cara Pemkot Tegal Bubarkan Kerumunan di Tempat Umum, Bikin Orang Langsung Pergi

Baca juga: Serunya Komunitas Tuli Temanggung Berlatih Seni Stensil bersama Graphic Victims

Baca juga: GeNose Alat Deteksi Covid-19 Buatan UGM, Biaya Tes Murah Hanya Rp15.000, Akurasi Capai 97 Persen

Tepat di depan pos polisi di Bundaran Pancasila, Toyota Fortuner ini menabrak bagian belakang Mitsubishi Xpander berpenumpang enam orang hingga mobil tersebut terbalik.

Tidak berhenti sampai di situ, si pengemudi malah menancap gas memutari Bundaran Pancasila dan melaju ke arah Kumai melalui kompleks ksatrian TNI AU Lanud Iskandar.

Terobos portal TNI AU

Di belakang Toyota Fortuner ini, sejumlah pengendara sepeda motor dan sebuah mobil berwarna putih terlihat mengejar.

"Saya saat itu ada di ruas jalan di sebelahnya, jadi berlawanan arah."

"Dia menuju Kumai, saya menuju Pangkalan Bun mau pulang lewat Jalan Pemuda," ujar Sigit Pamungkas, salah seorang saksi mata yang menyaksikan adegan kejar-kejaran kendaraan tersebut.

Aksi ugal-ugalan pengemudi Fortuner berlanjut.

Di portal pertama kompleks ksatrian Lanud Iskandar, mobil ini menabrak sepeda motor yang sengaja diparkir petugas jaga di tengah jalan.

Hingga beberapa kilometer berikutnya, yakni portal keluar, laju mobil sempat terhambat portal.

Namun, pengemudi mobil Fortuner ini nekat menerobos celah sempit di depan pos jaga dan menabrak sejumlah sepeda motor yang terparkir.

Aksi pengemudi yang diduga dalam kondisi mabuk ini baru bisa dihentikan warga dan aparat TNI AU Lanud Iskandar di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, beberapa menit kemudian.

"Saat ini sedang dalam pemeriksaan petugas POM AU karena mereka yang menangkap pelaku," ujar Kasat Lantas Polres Kotawaringin Barat AKP Feriza Winanda Lubis.

Feriza menyatakan, pihaknya masih mendalami kronologi peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua pelaku, serta beberapa kendaraan roda dua dan roda empat tersebut.

Penumpang mobil Fortuner ada dua orang.

Hanya satu orang yang berada di kursi penumpang sempat melompat keluar sesaat setelah menabrak mobil Xpander hingga terbalik.

Pelaku berinisial Ar ini sudah diamankan pihak kepolisian.

Sedangkan pelaku lain pengemudi Fortuner yang tengah diperiksa POM AU Lanud Iskandar adalah pria berinisial In.

"Sementara berkoordinasi ke Lanud untuk diserahkan ke Satlantas."

"Untuk korban kita cek ada tiga dewasa, satu remaja, satu anak kecil," terang Lubis.

Kawasan Bundaran Pancasila adalah jantung kota Pangkalan Bun yang memiliki lima persimpangan.

Ruas Utamanya adalah Jalan Iskandar yang membentang dari barat ke timur sepanjang hampir empat kilometer dari dalam kota Pangkalan Bun di Kecamatan Arut Selatan hingga portal luar kompleks ksatrian TNI Lanud Iskandar di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai.

Di Kawasan Bundaran Pancasila, Jalan Iskandar memiliki lebar lebih dari 20 meter.

Ruas lainnya adalah Jalan HM Rafii dan Jalan Pemuda di sisi selatan.

Sedangkan di sisi utara adalah ruas Jalan Malijo. Kecuali Jalan Pemuda, setiap jalan yang terhubung ke kawasan Bundaran Pancasila memiliki dua ruas yang dipisahkan median jalan selebar kurang lebih satu meter. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sopir Fortuner Ugal-ugalan, Tabrak Xpander hingga Terbalik dan Labrak Pos TNI AU

Baca juga: Densus 88 Ungkap Sasana Tempur Jaringan Teroris di Bandungan: Pelatihan Sergap Pasukan VVIP

Baca juga: Tinjau Perayaan Natal di Tegal, Wawali Jumadi Ajak Umat Kristiani Jadi Relawan Mandiri Covid-19

Baca juga: Pengantin Perempuan Saksikan Akad Nikah Via Aplikasi Zoom, Jalani Isolasi karena Positif Covid-19

Baca juga: Fakta Baru Uang Rp94 Juta Berhamburan di Jalan, Polisi: Ada yang Ambil Tas Kecil Berisi Rp30 Juta