TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Komplotan spesialis pembobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM), Geng Banten mengantongi uang hampir Rp1 miliar, selama 8 hari beraksi di wilayah Jawa Tengah (Jateng).
Kini, Geng Banten yang berisikan 6 orang pencuri spesialis bobol mesin ATM ini telah ditangkap jajaran Ditreskrimum Polda Jateng.
Bahkan, dua orang di antaranya dihadiahi timah panas petugas alias ditembak kakinya, lantaran coba melawan saat hendak ditangkap.
Diketahui, Polda Jateng akhirnya mampu mengungkap komplotan maling spesialis pembobol ATM yang di beraksi di sejumlah daerah di Jawa Tengah.
Komplotan itu dipimpin oleh warga Lebak, Banten.
Mereka menyasar ATM dengan cara dibobol menggunakan mesin Las.
Delapan hari beraksi mereka meraup uang di mesin ATM sebanyak Rp947 juta.
"Iya selepas melakukan serangkaian penyelidikan enam pelaku dari komplotan itu berhasil kami tangkap," papar Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandhani Rahardjo Putro saat konferesni pers di Kantor Polda Jateng, Jumat (1/10/2021).
Para pelaku ditangkap di dua tempat berbeda.
Dua orang diringkus di Mranggen, Demak.
Sisanya ditangkap di Lebak, Banten.
Dua dari enam pelaku dihadiahi polisi dengan timah panas.
Dua di antara enam pelaku juga merupakan seorang residivis.
Para pelaku masing-masing Maskur alias Apung (39) warga Buyut Mekar, Maja, Lebak, Banten.
Asep Maulana (42) warga Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Depok, Jabar.