Berita Slawi

Program Budidaya Tanaman Hidroponik, Siswa SDN Bojong 02 Tegal Belajar Wirausaha

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah siswa dan guru SDN Bojong 02, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal sedang panen sayuran hidroponik dan menjualnya ke lingkungan sekolah termasuk masyarakat sekitar belum lama ini.

"Tujuan utama kami dengan budidaya tanaman hidroponik, ingin mengajarkan siswa agar memiliki bekal berwirausaha sejak dini khususnya di bidang pertanian. Selain itu, juga untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5," terangnya.

Setelah panen pertama berhasil, lanjut Sugini, pihaknya kemudian menanam bibit sayuran lagi.

Tapi untuk kali kedua, Sugini bersama siswanya menanam selada air jenis muzzle. 

Sama seperti proses tanaman yang pertama, selang dua bulan selada air berhasil dipanen.

Setelah menambah tanaman selada air, kedepannya Sugini berencana akan menambah tananam lain yaitu kangkung. 

Tujuannya supaya panen lebih cepat dan lebih banyak yang dihasilkan.

Bahkan cita-cita kedepannya, Sugini ingin bekerjasama dengan supermarket untuk menjual hasil panen sekolahnya.

"Untuk panen yang kedua, kami dapat uang hasil penjualan sebanyak Rp 97 ribu. Sedangkan selada air kami jual harga Rp 3000 per ikatnya. Sehingga selama dua kali panen, siswa berhasil mengumpulkan uang sekitar Rp 200 ribu, dan uang tersebut langsung dimasukkan ke kas siswa," ujarnya. 

Meskipun hasil dua kali panen belum bisa menutup modal tanam, tapi bagi Sugini tidak menjadi masalah karena tujuan utama program hidroponik bukan untuk menghasilkan uang.

Lebih dari itu, untuk melatih siswa agar bisa melakukan budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah atau hidroponik.

"Karena tujuan kami sejak awal memang bukan perkara uang atau profit, tapi untuk implementasi kurikulum merdeka. Siswa mendapat pengetahuan dan pengalaman baru yang harapannya bisa bermanfaat untuk kedepannya," tutup Sugini. (*)