Berita Semarang

Puluhan Mahasiswa Asing Unissula Belajar Mitigasi Bencana Banjir ke P5L Panggung Lor Semarang

Penulis: amanda rizqyana
Editor: m zaenal arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa asing dari berbagai negara belajar pengelolaan lingkungan dan mitigasi bencana banjir dengan Paguyuban Pemberdayaan Pompanisasi dan Pengelolaan Lingkungan Panggung Lor (P5L), Kelurahan Panggung Lor, Semarang Utara, Kota Semarang.

Dikatakannya, petugas dari P5L selalu keliling melakukan pengecekan ke semua pompa setiap harinya.

Hal itu untuk memeriksa debit air dan memastikan penampungan pembuangan air tidak terganggu adanya sampah.

"Dengan keberadaan pompa-pompa di bawah pengoperasian P5L ini, sehingga menjadikan wilayah Panggung Lor terbebas dari banjir dan rob. Sehingga saat ini menjadi bersih, kering dan cantik," tegasnya.

Lurah Panggung Lor, Tris Nunung Iriyantoto menyampaikan, keberadaan P5L sangat membantu warga Panggung Lor yang notabene daerah rawan banjir.

"Peranan P5L sangat membantu. Tanpa P5L, kita banjir terus, karena posisi kita mencapai 3 meter di bawah permukaan laut," ujarnya.

Permasalahan banjir di Panggung Lor, lanjutnya, tidak hanya saat hujan dan rob air laut. Rembesan air tanah dan air sisa dari rumahan juga mengakibatkan banjir.

"Kalau kita serahkan Pemkot, banjir di Panggung Lor tidak akan tertangani karena Pemkot juga ngurus daerah lain. Karenanya, keberadaan P5L ini sangat penting sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat dalam menjaga lingkungan," pungkasnya. (*)