Liga Champions

Barcelona Buang Duit, Pemain Termahal Coutinho, Griezmann, dan Dembele Justru Jadi Biang Kekalahan

Sejak kepergian Neymar, Barcelona sudah mengeluarkan sekitar Rp 7,1 triliun untuk membeli pemain di posisi depan.

Editor: Rival Almanaf
AFP
Reaksi kapten Barcelona, Lionel Messi, setelah Bayern Muenchen mencetak gol kedua laga perempat final Liga Champions kontra Bayern Muenchen di Estadio Da Luz, Lisbon, pada Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB.(AFP/MANU FERNANDEZ) 

TRIBUN-PANTURA.COM - Sejak kepergian Neymar, Barcelona sudah mengeluarkan sekitar Rp 7,1 triliun untuk membeli pemain di posisi depan.

Ketiganya dilabeli dengan pemain termahal yakni Coutinho, Dembele, dan Griezmann.

Namun, meski telah mengorbankan uang triliunan rupiah, ketiganya tidak bisa menolong Barca dari kekalahan 2-8 saat menghadapi Bayern Muenchen.

Yang paling menyakitkan, Coutinho justru menjadi aktor pembantaian itu.

Sementara Dembele hanya melihat dari bangku cadangan dan Griezmann tidak berbuat apa-apa selama 45 menit.

Menaker Ungkap Pengangguran di Indonesia Justru Didominasi Orang Berpendidikan Tinggi

Nasib Apes Sego Goreng Gathel Kalibanteng, Sempat Diterpa Pandemi, Kini Gerobaknya Ditabrak Mobil

Sekelompok Pemuda Buat Gerakan Berbagi Ponsel Bekas untuk Bantu Pembelajaran Daring

Ketiga pemain itu beridiri di peringkat 1, 2, dan 3 dalam daftar pemain termahal yang pernah dibeli Barcelona sepanjang sejarah.

Namun, Barcelona di luar dugaan kalah sangat telak 2-8 dan sehingga gagal melangkah ke semifinal Liga Champions.

Philippe Coutinho, yang dipinjamkan ke Bayern Muenchen justru berperan besar dalam kehancuran tim pemiliknya.

Coutinho menggigit tangan klub induknya dengan berkontribusi dalam kemenangan Bayern.

Ia mencetak dua gol penutup Bayern Muenchen pada menit ke-85 dan 89'.

Fakta itu tentu sangat menyakitkan bagi para fans Barcelona.

Sebab, Coutinho sampai saat ini masih berstatus pemain termahal dalam sejarah kubu Camp Nou.

Coutinho didatangkan Barcelona dari Liverpool dengan biaya transfer mencapai 145 juta euro atau setara Rp 2,5 triliun pada Januari 2018.

Pemain termahal kedua dalam sejarah Barcelona adalah Ousmane Dembele.

Barcelona mendapatkan Dembele setelah menyerahkan uang 138 juta euro atau setara Rp 2,4 triliun ke Borussia Dortmund pada awal musim 2017-2018.

Pada laga melawan Bayern Muenchen, Dembele hanya duduk manis di bangku cadangan melihat Barcelona dipermalukan.

Faktor kebugaran kemungkinan menjadi alasan pelatih Barcelona, Quique Setien, tidak memainkan Dembele pada laga melawan Bayern Muenchen.

Dembele pada Februari 2020 harus naik meja operasi karena cedera hamstring dan baru pulih akhir Juli 2020.

Pemain termahal ketiga dalam sejarah Barcelona adalah Antoine Griezmann.

Griezmann merapat ke Camp Nou setelah Barcelona menebus klausul pelepasannya dari Atletico Madrid sebesar 120 juta euro atau setara Rp 1,9 triliun awal musim ini.

Pada laga melawan Bayern Muenchen, Griezmann turun dari bangku cadangan dan tidak memiliki kontribusi apapun sepanjang 45 menit babak kedua.

Dikutip dari situs WhoScored, Griezmann hanya melakukan 27 umpan akurat tanpa tembakan ke arah gawang maupun dribble sukses.

Coutinho, Dembele, dan Griezmann, dibeli Barcelona dengan harga mahal untuk menggantikan peran Neymar yang pindah ke Paris Saint-Germain pada awal musim 2017-2018.

Namun, transfer itu gagal total karena ketiganya tidak bisa memenuhi ekspektasi Barcelona.

Selain Coutinho yang harus dipinjamkan ke Bayern Muenchen, statistik Dembele dan Griezmann musim ini menjadi bukti bahwa uang 403 juta euro alias 7,1 triliun rupiah yang dikeluarkan Barcelona sia-sia.

Dembele musim ini lebih banyak menepi karena cedera dan baru tampil sembilan kali di semua kompetisi.

Di sisi lain, Griezmann hanya mampu mencetak 15 gol dari 48 penampilan pada musim debutnya di Barcelona.

Griezmann gagal melebur dengan duo Luis Suarez dan Lionel Messi bahkan sempat dikabarkan terlibat konflik internal.

Coutinho, Dembele, dan Griezmann kini dikabarkan akan dilego Barcelona dengan harga murah musim depan.

Jadwal Samsat Keliling Kota Tegal Hari Ini, Buka di Pasar Bandung dan 2 Tempat Lainnya

Gubernur Jateng Izinkan Masyarakat Menggelar Malam Tirakatan dengan Syarat Ini

Kasus Virus Corona Kembali Tinggi, Namun Pemkot Tegal Enggan Terapkan PSBB

Rumor itu sudah tercium sejak pertengahan musim ini karena Barcelona sedang mencari dana segar untuk mendatangkan Lautaro Martinez dari Inter Milan.

Perombakan skuad kemungkinan akan dilakukan Barcelona menyusul kegagalan di seluruh kompetisi musim ini.

Sebelum tersingkir dari Liga Champions, Barcelona gagal juara di Liga Spanyol, Copa Del Rey, dan Piala Super Spanyol. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved