Pemkab Batang Rombak Alun-alun Bawang untuk Perkuat Destinasi Tol di Atas Awan

TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Pemkab Batang tengah melakukan pengembangan alun-alun Kecamatan Bawang. 

Nantinya akan ada food court untuk pedagang serta penataan kawasan guna mendukung pengembang destinasi wisata. 

Pengembang alun-alun lewat penataan tersebut menjadi fokus Disparpora Kabupaten Batang. 

Adapun alun-alun Kecamatan Bawang juga masuk dalam pengembangan sektor pariwisata.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Bawah Jembatan CL dan Matahari Simpang Lima Disebabkan Pengemudi Mengantuk

Baca juga: 3 Warga Petungkriyono Kabupaten Pekalongan Terkonfirmasi Covid-19

Baca juga: Update Virus Corona Karanganyar Senin 23 November 2020, Kecamatan Jaten Tertinggi Kasus Covid-19

Baca juga: Gudang Kayu di Mijen Semarang Terbakar, Tiga Mobil Damkar Diterjunkan

Dijelaskan Kepala Disparpora Kabupaten Batang, Wahyu Budisantoso, saat meninjau alun-alun Kecamatan Bawang, sektor yang tengah dikembangkan akan tersambung. 

"Ada 6 sektor wisata yang sedang kami kembangkan, yaitu ada di Kecamatan Batang hingga Bawang," paparnya, Senin (23/11/2020) petang. 

Menurutnya, alun-alun Bawang mendapat sentuhan pertama karena menjadi prioritas.

Baca juga: Ihwal Uang Misterius Puluhan Juta Rupiah di Saluran Irigasi Batang, Begini Hasil Penelusuran Polisi

Baca juga: Viral, Video Hujan Es Sebesar Biji Jagung di Puncak Gunung Slamet, Begini Penjelasan BMKG

Baca juga: Pemkot Tegal Siapkan Gedung Baru Rusunawa untuk Isolasi Pasien Covid-19, Dedy: Ada Kriteria Khusus

Baca juga: 653 Orang Jajaran Penyelenggara Pilkada Kabupaten Pekalongan Reaktif Corona, KPU: Ditindaklanjuti

"Guna mendukung obyek wisata Tol di atas awan, kami lakukan penataan di Alun-alun ini, nantinya secara bertahap akan kami bangun di beberapa kecamatan yang menjadi jalur menuju Dieng," paparnya. 

Sementara itu, Bupati Batang Wihaji, menuturkan, penataan obyek wisata akan terus dilakukan seiring banyaknya wisatawan yang datang ke Batang. 

"Tak hanya pantai, daerah pegunungan juga masih kami tata. Selain menyambut adanya Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, kami juga ingin mempopulerkan potensi wisata yang ada lewat penataan," tambahnya. (bud)