Berita Pekalongan
Air Laut Pasang, Tiga Titik Tanggul Pantai Sari Pekalongan Jebol
Tanggul laut di wilayah Pesisir Utara Pantai Sari, Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan jebol.
TRIBUN-PANTURA.COM, PEKALONGAN - Tanggul laut di wilayah Pesisir Utara Pantai Sari, Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan jebol.
Jebolnya tanggul disebabkan karena air laut pasang yang terjadi pada Jumat (11/12/2020) pagi.
Jebolnya tanggul itu, membuat air laut yang pasang langsung menerjang dan masuk ke pemukiman warga sekitar sehingga mengakibatkan adanya genangan.
Sekda Kota Pekalongan Sri Ruminingsih mengatakan, upaya yang akan dilakukan Pemkot Pekalongan adalah membangun tanggul darurat agar air laut tidak langsung limpas ke pemukiman warga.
Baca juga: Cerita Rizieq Shihab, 6 Kali Jadi Tersangka Kasus Berbeda, Pernah Masuk Penjara Gara-gara Ini
Baca juga: Pemkab Batang Akan Pusatkan Kegiatan Seni Budaya dan Pertunjukan di THR Kramat
Baca juga: Fakta-fakta Kebijakan Karantina Pemudik di Solo, Surat Negatif Covid-19 Tidak Berlaku
Baca juga: Cerita Remaja yang Hendak Dijadikan PSK, Diimingi Rp20 Juta Sekali Kencan, Bermula dari Keluarga
"Bahwa di bulan Desember ini, pesisir Pantai Utara Kota Pekalongan tengah mengalami musim angin barat yang mengakibatkan kecepatan angin dan gelombang masih diatas normal dibandingkan musim biasa."
"Musim angin barat ini berlangsung sekitar Bulan Desember 2020 hingga Januari 2021 mendatang," kata Sekda Kota Pekalongan Sri.
Menurutnya, total panjangnya tanggul yang jebol ada 68 meter.
"Ada tiga titik yang jebol dan total panjang tanggul yang jebol sekitar 68 meter," ujarnya.
Pihaknya menjelaskan, sebelumnya Pemkot Pekalongan telah melakukan peninggian tanggul setinggi 30 cm, namun karena bagian bawah tanggul dinilai sudah keropos maka tanggul tidak kuat menahan gelombang laut yang pasang.
Baca juga: Bingung Cari Sangu untuk Istri yang Mau ke Luar Negeri, Unyil Ditangkap Polisi di Brebes karena Ini
Baca juga: Pemkab Tegal Distribusikan 1.500 Paket Bantuan untuk Pasien Isolasi Mandiri Pekan Ini
Baca juga: Viral Video Rombongan Gubernur NTT Tendang dan Pukul Pengendara di Jalan, Ini Kata Polisi
Baca juga: Server KPU Solo Trouble, Rekapitulasi Suara di Tingkat Kecamatan Dilakukan Secara Manual
"Untuk itu, pemkot telah mengajukan ke pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk pembangunan tanggul permanen di tahun 2021 dengan anggaran Rp 5 miliar, untuk mengatasi sepanjang 400 meter dari 1080 meter tanggul keropos," jelasnya.
Sementara iu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang DPU PR Kota Pekalongan Nur Priyantomo mengatakan, tanggul jebol akan diatasi dengan tanggul darurat semi permanen berupa bronjong batu yang diberi semen, pasir, dan sandback agar lebih kuat menahan gelombang.
"Untuk pengerjaannya sendiri belum bisa langsung dilakukan, karena masih harus menunggu kondisi gelombang air laut tidak pasang," katanya. (Dro)