Berita Pemalang

Sempat Tertutup Longsor, Akses Jalan Utama di Watukumpul Pemalang Sudah Bisa Dilalui

Bencana tanah longsor menutup akses jalan utama Majakerta-Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Selasa (29/12/2020).

Editor: Rival Almanaf
Istimewa
Longsor menutup jalan penghubung Desa Wisnu dan Desa Majakerta Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Istimewa 

TRIBUN-PANTURA.COM, PEMALANG- Bencana tanah longsor menutup akses jalan utama Majakerta-Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Selasa (29/12/2020).

Akibatnya, arus lalu lintas di jalan tersebut tersendat.

Kasi Kedaruratan BPBD Pemalang Harno mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Ponsel-ponsel yang Tak Bisa Lagi Akses WhatsApp Per 1 Januari 2021, Simak Berikut Daftarnya

Baca juga: Bukan Hanya Kehilangan Penciuman, Halusinasi Cium Bau Menyengat Juga Jadi Gejala Covid-19

Baca juga: Fakta-fakta Gisel dan MYD Jadi Tersangka Video Syur, Dibikin saat Masih Berstatus Istri Sah Gading

Baca juga: Tembok Pagar SDN 2 Lumeneng Pekalongan Longsor

Menurut Harno, untuk lokasi longsor tepatnya berada di jalan penghubung Desa Wisnu dan Desa Majakerta Kecamatan Watukumpul.

"Longsor ini akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah selatan sejak siang tadi."

"Banyaknya material longsoran tanah, disertai batu-batu dan tumbangnya beberapa pohon menutup akses jalan tersebut," ujarnya.

Dalam kejadian ini, Harno mengatakan tidak ada korban jiwa.

"Tidak ada korban jiwa, hanya material tanah menutup total akses jalan," katanya.

Ia mengungkapkan, petugas BPBD, relawan, dan warga desa setempat sudah berada di lokasi untuk membersihkan longsoran tersebut.

Baca juga: Dikabarkan Positif Covid-19, Wakil Bupati Blora Minta Didoakan

Baca juga: Ganjar Minta Warga Tak Keluar Rumah Rayakan Tahun Baru, Timbulkan Keramaian Polisi Bertindak

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Harga Beberapa Kebutuhan Pokok di Pasar Segamas Purbalingga Naik

Baca juga: Cegah Covid, 86 Objek Wisata di Jateng Ditutup pada Libur Tahun Baru

"Pembersihan material longsoran tanah dilakukan dengan cara disemprot air menggunakan armada tangki BPBD Pemalang. Selain itu, kerja bakti juga dilakukan bersama TNI, Polri dan masyarakat desa setempat," ungkapnya.

Harno menambahkan, kerja bakti akan dilanjutkan besok Rabu (29/12/2020), dikarenakan saat ini terkendala penerangan serta kondisi cuaca masih hujan selama proses kerja bakti.

"Untuk jalan sudah bisa dilalui kendaraan, tapi besok akan dilanjutkan kembali kerja bakti untuk membersihkan longsoran tanah," tambahnya. (Dro)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved