Berita Jateng

Harap Bersabar, Pemprov Jateng Targetkan 3,2 Juta Lansia Dapat Segera Divaksin

Harap Bersabar, Pemprov Jateng Targetkan 3,2 Juta Lansia Dapat Segera Divaksin vaksinasi covid-19

Istimewa
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat meninjau vaksinasi Covid-19 di RSUD dr Soewondo Kendal, Senin (25/1/2021). 

TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Berdasarkan data di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ada 5,3 juta orang yang akan divaksin pada tahap kedua ini.

Jumlah tersebut termasuk diperuntukan warga lanjut usia (lansia) yang berjumlah 3,2 juta orang.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan pihaknya terus menggenjot vaksinasi untuk pelayan publik plus lansia.

Detik-detik Pria Berpakaian Loreng Rampok Bank Wonosobo, Terekam CCTV, Sempat Tarik-menarik Tas

Hakim PN Semarang Dilapokan Pengacara ke Bawas MA dan KY, karena Diduga Melanggar Ini

Wulan Guritno Segera Menjanda? Gugat Cerai Adilla Dimitri di PA Jaksel

Ratusan Prajurit TNI di Pekalongan Jalani Vaksinasi Covid-19, Kasdim: Ini Penting, karena . . .

"Pada satu tahun pandemi ini, kami minta kabupaten dan kota menyiapkan segala sesuatunya untuk vaksin."

"Suntikan pertama dan kedua untuk nakes selesai."

"Ini sedang tahap kedua, pelayan publik termasuk TNI dan Polri dan lansia," kata Ganjar, Selasa (2/3/2021).

Untuk lansia, kata dia, menjadi prioritas pada tahap kedua ini.

Hal itu sesuai instruksi dari Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Ia mempersilakan warga lansia untuk mendaftar vaksinasi.

Ganjar menuturkan pendataan lansia lebih mudah.

Semisal lansia dari eks-PNS dan TNI serta Polri.

"Kelurahan dan desa juga pasti punya data lansia," jelasnya.

Meskipun demikian, ia meminta semua harus bersabar untuk mendapatkan vaksin.

Lantaran stok vaksin terbatas dari pemerintah pusat.

"Karena bertahap, saya minta masyarakat bersabar."

"Sebenarnya kami jauh lebih siap, mau dikasih berapa saja vaksinnya pasti habis cepat."

"Tapi karena pusat memberikan vaksin secara bertahap, maka kita manut saja."

"Mohon maaf kepada seluruh masyarakat, sabar ya karena ini bertahap," tandasnya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo menuturkan total ada 3,2 juta lansia yang ditargetkan menerima vaksin.

Jumlah ini separuh lebih dari target penerima vaksinasi tahap kedua ini yang berjumlah 5,3 juta.

"Tapi sekali lagi, karena vaksin yang ada baru sebagian kecil, jadi tidak bisa bareng semuanya."

"Saat ini saja, jumlah vaksin yang kami terima hanya sekitar 10 persen dari total target sasaran itu."

"Maka kami minta masyarakat bersabar," kata Yuli.

Ia menambahkan, satu juta dosis vaksin sudah diterima Jateng.

Dosis tersebut untuk suntikan pertama dan kedua. Artinya dosis tersebut untuk 500 ribu warga.

"Maka kami mohon masyarakat mengerti dan bersabar, semua pasti akan divaksin, hanya menunggu waktunya saja karena ketersediaan vaksin memang terbatas."

"Vaksinasi akan terus dilakukan sampai akhir tahun, masyarakat tidak perlu khawatir," tegasnya.

Terkait capaian vaksinasi, Yulianto mengatakan, hingga 1 Maret 2021, jumlah orang yang divaksin dosis pertama total ada 302.651 orang.

Sementara total yang sudah menerima vaksin dosis kedua terdapat 136.471 orang.(mam)

Mantan Presiden Barcelona Bartomeu Ditangkap Polisi, Dugaan Kasus Korupsi, Markas Catalan Digeledah

Pria Berpakaian Loreng Rampok Bank di Wonosobo, Teller Ditodong Pistol, Gondol Uang Ratusan Juta

Dedy Yon - Jumadi Terlihat Kembali Rukun, Sekda Tegal: Sekarang Buktinya . . .

82 Persen Pengaduan Soal Lampu Penerangan Jalan Umum di Kabupaten Tegal Selesai Ditangani

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved