Berita Batang

Rintis Wisata Olahraga Air Minat Khusus, Pemkab Batang Gandeng Komunitas Jetski

Rintis Wisata Olahraga Air Minat Khusus, Pemkab Batang Gandeng Komunitas Jetski

Penulis: dina indriani | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Dina Indriani
Komunitas Jetski Semarang-Batang usai mengendarai jetski di Pantai Sigandu Batang, Sabtu (3/4/2021). 

Penulis : Dina Indriani

TRIBUNPANTURA.COM, BATANG - Pemerintah Kabupaten Batang melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) berencana mengembangkan wisata minta khusus berupa olahraga air jetski.

Guna merealisasikan rencana itu, Pemkab Batang akan menggandeng komunitas jetski Semarang dan Batang.

Nantinya, ada beberapa alternatif lokasi, yang bisa dijadikan arena objek wisata olahraga air jetski.

Baca juga: Nikmatnya Kuliner Khas Timur Tengah di Tegal, Olahan Daging Kambingnya Enak Tidak Perengus

Baca juga: Pengakuan Istri Terduga Teroris di Tuban, Ungkap Fakta Perilaku Suami di Rumah

Baca juga: Mayat Perempuan Berkaki Palsu, Awal Mula Terungkapnya Kasus Pembunuhan Berantai di Kulon Progo

Baca juga: Sopir Fortuner Koboi Acungkan Pistol Jadi Tersangka, Polisi Jeratkan Pasal Ini

"Saat ini kami sedang berkomunikasi dengan komunitas jetski mengenai teknisnya, dengan menjajal lokasi di sekitar Pantai Sigandu hingga Ujungnegoro."

"Nantinya kami akan dirintis untuk menjadi pilihan wisata," tutur Kepala Dispapora Batang, Wahyu Budi Santoso, Sabtu (3/4/2021).

Wahyu mengatakan permainan olahraga jetski akan menjadi satu diantara alternatif suguhan wisata di Batang.

"Untuk saat ini yang sudah ada banana boat itu dari segi kelas menengah hanya Rp 25 Ribu per orang , nah kalau jetski ini cenderung menengah ke atas kemungkinan kisaran Rp 500 ribu untuk satu jam," ujarnya.

Untuk membuka permainan olahraga jetski, lanjut dia ada beberapa yang harus dipertimbangkan di antaranya dari segi keamanan dan lokasi perairannya.

"Segi keamanan dan lokasi yang tepat menjadi hal utama yang perlu diperhatikan."

"Untuk lokasi bisa di pantai Sigandu-Ujungnegoro, Pantai Jodo ataupun Pantai Kuripan, ini sedang kami diskusikan yang terpenting butuh pantai yang panjang," jelasnya.

Wahyu berharap dengan adanya alternatif wisata jetski tersebut bisa menggenjot kembali kunjungan wisata Batang setelah pandemi.

"Insya Allah jika sudah ada kebijakan Bupati kami akan terus dorong dan promosikan secara besar-besaran, sehingga harapannya bisa menggenjot kunjungan wisata di Batang setelah kemarin sempat merosot karena pandemi," imbuhnya.

Sementara Bupati Batang, Wihaji memberikan sinyal dukungan terhadap inovasi pilihan wisata air tersebut dan meminta Disparpora untuk bersinergi dengan Komunitas Jetski agar bisa terlaksana.

"Saya kira ini bagus, bisa menjadi salah satu pilihan dan daya tarik wisatawan, Disparpora bisa bersinergi dengan komunitas yang penting perijinan dan keamanannya," pungkasnya. (din)

Baca juga: Viral Penampakan Awan Mirip Gelombang Air Laut di Langit Pekalongan, Ini Penjelasan BMKG

Baca juga: Hikayat Maling Genthiri, Robin Hood asal Blora, Makamnya Ramai Diziarahi saat Malam Jumat Legi

Baca juga: Netizen Ungkap Identitas Sopir Fortuner Koboi Jalanan, MFA Ternyata CO-Founder CEO Restock.id

Baca juga: Advokat di Semarang Jadi Tersangka Kasus Ujaran Kebencian, Pelapor: Kami Harap Polisi Tegas

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved