Berita Pemalang

Awal Ramadan Harga Daging Sapi di Pemalang Merangkak Naik, Sulton: Mendekati Lebaran Lebih Tinggi

Awal Ramadan Harga Daging Sapi di Pemalang Merangkak Naik, Sulton: Mendekati Lebaran Lebih Tinggi

Penulis: budi susanto | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Fajar Bahruddin Achmad
Seorang pedagang daging sapi di Pasar Pagi Kota Tegal, menunjukkan dagangannya, Rabu (7/4/2021). 

Penulis : Budi Susanto

TRIBUNPANTURA.COM, PEMALANG - Memasuki bulan Ramadan, harga daging sapi di Kabupaten Pemalang mulai merangkan naik.

Meski belum mengalami kenaikan signifikan, namun menurut pedagang, harga tersebut akan terus merambat naik mendekati hari raya Lebaran.

Dikatakan Sulton, penjual daging sapi di Randudongkal Pemalang, di awal Ramadhan daging sapi mengalami kenaikan hingga Rp10 ribu perkilogram.

Baca juga: Gondorukem dan Boxer, Dua Komoditi Ekspor Andalan Kabupaten Batang, Nilainya Capai Ratusan Miliar

Baca juga: Jelang Ramadan, Harga Daging Sapi di Tegal Tetap Stabiil, Zulia: Tetap Rp120.000 Per Kilogram

Baca juga: Sejumlah Kader PKB Nyatakan Ingin Gelar KLB, Ketua DPC Blora: Kita Solid dengan Cak Imin

Baca juga: Karang Taruna Kabupaten Tegal Tanam Pisang di Lahan Kosong, Begini Harapan Bupati Umi

"Sebelum Ramadan harga daging di tingkat penjual Rp115 ribu, dan awal puasa bisa naik di angka Rp125 ribu perkilogram," katanya, Rabu (14/4/2021).

Dilanjutkannya, mendekati Lebaran, harga daging sapi bisa mendekati Rp140 ribu lebih perkilogramnya. 

"Biasanya karena banyak permintaan daging sapi saat Lebaran untuk dimasam, jadi harganya mengalami kenaikan," jelasnya. 

Diterangkan Sulton, kenaikan harga pada awal Ramadhan dan mendekati Lebaran tersebut lumrah terjadi. 

"Namun karena stok daging banyak, jadi kenaikan tidak terlalu signifikan. Bahkan bisa dikatakan pasokan daging sapi aman," paparnya. 

Adapun data dari Dinas Peternakan Kabupaten Pemalang, dalam satu tahun, stok daging sapi di Kabupaten Pemalang mencapai 915 ton. 

Total stok daging sapi itu, dari 5 ribu ekor sapi yang dipotong dalam satu tahun. 

Sementara untuk konsumsi masyarakat, dalam survei ekonomi sosial BPS, pada 2020 lalu, rata-rata warga Pemalang mengonsumsi daging kurang dari 100 gram setiap bulan, atau setara Rp 15 ribu lebih. 

Terpisah, beberapa waktu lalu, Eko Wijayanyo, Kasi Distribusi dan Perlindungan Konsumen, Bidang Perdagangan, Diskoperindag Kabupaten Pemalang, menerangkan, harga daging sapi di Pemalang relatif normal. 

"Kisaran harga Rp115 ribu, hingga Rp120 ribu perkilogram," imbuhnya. 

Ia menambahkan, daging sapi yang dijual pedagang di wilayah Pemalang mayoritas daging sapi lokal. 

"Pedagang mengambil daging sapi lokal dari Rumah Potong Hewan (RPH) Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, maupun RPH Pemalang," tambahnya. (*)

Baca juga: Disperindagkop-UKM Batang Buka Pendaftaran BPUM Rp1,2 Juta, Begini Syarat dan Cara Daftarnya

Baca juga: Ini Sanksi Tegas ASN Jateng yang Mudik Lebaran, Bisa 3 Tahun Tak Naik Pangkat, Masih Mau Nekat?

Baca juga: 5 Tahanan Polres Purbalingga yang Kabur Ditangkap, Kompol Puji: 13 Hari dalam Pelarian

Baca juga: Begini Syarat Dapatkan Bantuan Usaha Mikro Senilai Rp1,2 Juta, Pendaftaran Tutup 18 April 2021

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved