Berita Kudus

Minyak Goreng Curah di Kudus Masih Langka, Warga Rela Antre dengan Harga Rp 16.500 Per Kilogram

Minyak goreng curah di Kabupaten Kudus masih langka. Keberadaannya selalu dinanti-nanti oleh sejumlah warga.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m zaenal arifin
TribunPantura.com/Rifqi Gozali
Sejumlah warga mengantre untuk mendapatkan minyak goreng curah di Toko Melati Jalan HOS Cokroaminoto Kudus, Rabu (13/4/2022). 

TRIBUNPANTURA.COM, KUDUS - Minyak goreng curah di Kabupaten Kudus masih langka.

Keberadaannya selalu dinanti-nanti oleh sejumlah warga.

Terutama para pelaku usaha kecil.

Tidak heran jika terdapat toko yang menyediakan minyak goreng curah kontan langsung 'diserbu' warga.

Misalnya saja yang terjadi di toko kelontong 'Melati' di Jalan HOS Cokroaminoto, Kecamatan Kota Kudus, Rabu (13/4/2022).

Saat itu, minyak goreng curah kiriman dari CV Sidomulyo Semarang baru saja tiba setelah sepekan lalu nihil kiriman minyak curah di toko itu.

Kedatangan minyak goreng curah sebanyak 4.500 kilogram itu langsung diserbu warga.

Jumlah mereka mencapai puluhan.

Agar antrean tertib, pemilik toko menggunakan nomor urut.

Para pengantre itu membawa jeriken maupun galon.

Sebagian dari mereka yang antre merupakan para pelaku usaha kecil yang bertumpu pada minyak goreng.

Tanpanya usahanya tidak bisa jalan.

Misalnya para penjual gorengan, produsen kerupuk, maupun lainnya.

Salah seorang pengantre minyak goreng, Sri Lestari, sudah sejak sebulan terkahir dia tidak pernah mendapatkan minyak goreng curah.

Berulang kali dia mencari ke sejumlah tempat yang biasa menjual minyak goreng curah tapi tak pernah dapat. Semuanya kosong.

Halaman
123
Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved