Tuti N Roosdiono

Tuti N Roosdiono Ajak Masyarakat Kabupaten Semarang Jaga Pola Hidup Sehat

Melalui kegiatan ini diharapkan tingkat kesadaran masyatakat untuk menjaga kesehatan dapat meningkat. Sehingga kualitas SDM juga ikut terangkat.

Editor: editorbiznis
TRIBUNJATENG/WAN
BERKEBAYA - Ratusan wanita berpakaian kebaya memenuhi aula alun-alun bung Karno, di Ungaran, Kabupaten Semarang, Minggu (17/9). 

TRIBUNJATENG.COM - SEMARANG - Ratusan wanita berpakaian kebaya memenuhi aula alun-alun bung Karno, di Ungaran, Kabupaten Semarang, Minggu (17/9). Mereka terlihat serius mendengarkan sosialisasi tentang kesehatan yang disampaikan oleh para narasumber.

Mengusung tema Komunikasi Informasi Edukasi obat dan makaman aman, Sosialisasi tersebut diprakarsai oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Tuti N Roosdiono bekerjasama dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Tuti mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin turun ke bawah mensosialisasikan mengenai kesehatan, mulai dari kiat memilih makanan, minuman hingga kosmetik. Upaya ini juga untuk menindaklanjuti anjuran Presiden Joko Widodo yang berusaha menurunkan angka stunting di tanah air.

Tuti mengaku dirinya sangat konsen dan peduli sekali dengan kesehatan karena masyarakatnya di daerah pemilihannya (dapil) Jawa Tengah I (Kab/Kota Semarang, Salatiga, dan Kendal) masih membutuhkan masukan dan sosialisasi terkait dengan kesehatan.

Banyak orang di dapilnya yang memakai obat tradisional, jika dosisnya pas obat tradisional sangat bagus karena menggunakan bahan nonkimia. Hanya saja, menurutnya kadang-kadang ada yang membuat suatu ramuan tanpa takaran dan hal tersebut tentunya membahayakan bagi tubuh.

Melalui kegiatan ini diharapkan tingkat kesadaran masyatakat untuk menjaga kesehatan dapat meningkat. Sehingga kualitas sumber daya manusia juga ikut terangkat.

 

Pengukuhan

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pengukuhan pengurus Kebaya Foundation (KF) tingkat kecamatan Ungaran Barat. Hadir Ketua Umum KF Kabupaten Semarang Hj. Peni Ngesti.

Kebaya Foundation (KF) kecamatan Ungaran Barat menjadi daerah di Kabupaten Semarang yang dikukuhkan. Targetnya 19 kecamatan yang berada di Kabupaten Sematang semuanya memiliki kepengurusan cabang KF.

“Sebelumnya sudah ada di Jakarta, Jogja, Magelang, Kabupaten Semarang. Langkah ini sebagai upaya melestarikan budaya, dan membedayakan umkm mulai dari batik, tenun, hingga jumputan sehingga menaikan ekonomi masyarakat,” kata Tuti.

Tuti menambahkan, kehadiran Kebaya Foundation (KF) sebagai wujud rasa bangga terhadap peninggalan nenek moyang. Ia yang juga merupakan alah satu pendiri Perempuan Berkebaya Indonesia ingin perempuan tidak pernah merasa kecil hati, namun harus tegar, tangguh, semangat, dan cerdas. (wan)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved